Ahad 17 Nov 2013 08:34 WIB

Dana Kelolaan Reksadana Capai Rp 200 Triliun

Rep: Friska Yolandha/ Red: Fernan Rahadi
Reksa dana/ilustrasi
Foto: modernsaver.com
Reksa dana/ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat pertumbuhan Reksadana menunjukkan tren yang positif. Hal ini dilihat dari dana kelolaan yang terus mengalami pertumbuhan.

Sepanjang tiga bulan terakhir, dana kelolaan yang berhasil dihimpun mencapai Rp 194-200 triliun. Jumlah manajer investasi (MI) bertambah empat perusahaan.

Deputi Komisioner Pengawas Pasar Modal II OJK Noor Rahman mengatakan, ini merupakan hasildari sosialisasi dan edukasi reksa dana kepada masyarakat. "OJK terus lakukan edukasi dan sosialisasi," kata Noor, akhir pekan lalu.

Kenaikan harga saham juga mendongkrak pertumbuhan Reksadana. Diharapkan tren positif ini akan berlanjut hingga akhir tahun.

Untuk meningkatkan kepesertaan investor di Reksadana, OJK tengah mengkaji sejumlah regulasi, termasuk pemberlakuan single investor identification (SID). Diharapkan SID dapat diluncurkan di 2014.  "Nasabah akan mudah memantau perkembangan dana yang mereka investasikan," kata Noor.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement