REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Arsene Wenger merasa tak perlu menyamai Manchester City yang menghabiskan banyak uang untuk belanja pemain di pasar transfer. Menurutnya, posisi Arsenal di puncak klasemen Liga Premier sudah membuktikan itu.
Arsenal akan ke Eastlands hari ini untuk memperlebar selisih di puncak klasemen menjadi empat poin. Sekaligus mencoba menjauhkan sembilan poin dari City yang menempati peringkat empat.
Jika berhasil menang, maka akan menjadi pukulan besar bagi harapan City menjadi juara. Sebaliknya memperkuat keyakinan Wenger untuk mengabaikan membangun tim dan semata mengandalkan perekrutan para superstar berharga mahal.
Wenger memang menciptakan rekor transfer 43 juta poundsterling untuk mendatangkan Mesut Ozil dari Real Madrid. Namun, kontrak tersebut masih di bawah City, Chelsea dan Tottenham.
"City mempunyai tim yang sangat kuat, saya tidak membantah itu. Tapi saya melihat skuad saya dan saya tidak iri pada mereka," kata dia.
"Selama bertahun-tahun kami dibatasi oleh keuangan kami. Kami tetap memiliki rencana yang sama dan kami menghormati pendapatan dan beban kami. Namun kami memiliki sumber daya yang lebih baik dan lebih kuat."
Sementara itu, kendati memenangi tujuh laga kandangnya dan mencetak 29 gol, tim asuhan Pellegrini tertinggal enam poin di belakang Arsenal. Ini karena hasil mengecewakan pada sejumlah laga tandang.
Namun bos City tersebut yakin pertemuan pekan ini melawan Arsenal adalah laga menentukan bagi klubnya. "Ini adalah peluang kami untuk meraih tiga poin dari tim terbaik saat ini di Liga Premier," kata Pellegrini seperti dikutip AFP.