REPUBLIKA.CO.ID, ILEGON -- Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), hari ini (Senin, 23/12), dijadwalkan meresmikan pabrik baja terpadu Krakatau Posco di Cilegon, Banten.
PT Krakatau Posco adalah perusahaan gabungan kerja sama antara Posco dengan investasi saham 70 persen dan PT Krakatau Steel, Tbk sebesar 30 persen yang merupakan proyek investasi terbesar di Indonesia dengan total investasi enam miliar dolar AS.
Proyek ini terdiri atas enam pabrik utama yaitu Sinter Plant, Coke Plant, Blast Furnance, Steel Making Plant, Continuous Casting Plant dan Plate Mill yang terbagi dalam dua tahap. Tahap Pertama akan memiliki kemampuan kapasitas produksi sebesar tiga juta ton produksi per tahun dan saat investasi kedua selesai akan mampu memproduksi enam juta baja per tahun.
Berdasarkan data dari LPEM Universitas Indonesia pada 2010, dampak ekonomi investasi tahap I untuk area Cilegon, investasi ini akan memberikan nilai output sebesar 4,7 miliar dolar AS per tahun dan menyerap 63 ribu tenaga kerja. Untuk tingkat nasional akan memberikan nilai output sebesar 7 miliar dolar AS dengan penyerapan tenaga kerja 149 ribu orang.