Selasa 14 Jan 2014 08:17 WIB

Menang, Persiba Balikpapan Tetap Tersingkir

Partai Persiba Balikpapan melawan Putra Samarinda.
Foto: ligaindonesia.co.id.
Partai Persiba Balikpapan melawan Putra Samarinda.

REPUBLIKA.CO.ID, MARTAPURA -- Setelah dua kali mengalami kekalahan di dua laga Inter Island Cup 2014, Persiba Balikpapan akhirnya mampu meraih kemenangan sekaligus mengakhiri kiprahnya di penyisihan Zona Kalimantan.

Tim berjuluk Beruang Madu itu mengandaskan saudara mudanya, Persisam Putra Samarinda (Pusam) dengan skor tipis 3-2, Senin (13/9) di Stadion Demang Lehman, Martapura.

Dua tim yang berada di tepian Sungai Mahakam ini mempraktekkan permainan cepat dari menit pertama. Menit 18, Persiba unggul dulu 1-0 lewat Ansu Toure, striker asal Liberia mencetak gol lewat tendangannya. Menit 41, gol kedua Persiba lahir kembali lewat M Bakhtiar, skor pun berubah babak pertama pun ditutup dengan skor 2-0 untuk Persiba hingga babak pertama berakhir.

 

Menit 80 akhirnya Pusam mampu memperkecil kedudukan menjadi 1-2 lewat Bayu Gatra. Namun tak berselang lama  Carlos Javier Gonzales Ozuna membawa Persiba kembali menjauh dari Pusam derngan skor 3-1 di menit ke-81. Dan Pesut Mahakam julukan Pusam akhirnya memperkecil kedudukan lewat Engel Berd Sani di penghujung laga sekaligus menjadi gol penutup pada laga ini menjadi 3-2 untuk kemenangan Persiba.

Pelatih Persiba, Jaya Hartono mengatakan di babak pertama Persiba memang menguasai jalannya pertandingan. "Ya kita kuasai laga babak pertama. Sehingga kita bisa mengatur tempo bermain dari belakang ke tengah sampai ke depan dan hingga kita menciptakan gol semua dengan kerjasama yang bagus," kata Jaya Hartono usai laga seperti dilansir Ligaindonesia.co.id.

Di tempat bersamaan juru taktik Persisam, Mundari Karya mengaku anak asuhnya sempat terlalu percaya diri. "Di babak pertama mereka pikir mudah mengalahkan Persiba. Tetapi sepakbola tak semudah itu, kami terlalu percaya diri sehingga banyak serangan yang selalu gagal. Gol Persiba juga lewat serangan balik yang dilakukan di menit-menit awal sehingga itu yang agak membuat panik pemain, sehingga selama babak pertama kami agak tertekan," ungkap Mundari.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement