Sabtu 01 Feb 2014 17:10 WIB

Persik Target Delapan Besar ISL

Sejumlah pemain kesebelasan Persik Kediri saat latihan perdana setelah libur kompetisi di Stadion Brawijaya, Kota Kediri, Jawa Timur, Senin (28/10).
Foto: Antara/Rudi Mulya
Sejumlah pemain kesebelasan Persik Kediri saat latihan perdana setelah libur kompetisi di Stadion Brawijaya, Kota Kediri, Jawa Timur, Senin (28/10).

REPUBLIKA.CO.ID, KEDIRI -- Manajemen Persik Kediri, Jawa Timur, menargetkan klub yang berjuluk 'Macan Putih' itu berada di delapan besar dalam kompetisi Indonesia Super League (ISL) 2014.

"Target ISL ada di delapan besar. Kami sudah kenalkan 28 pemain yang secara resmi juga sudah dikontrak," kata Manajer Persik Kediri, Anang Kurniawan, di Kediri, Sabtu.

Ia mengatakan bahwa para pemain itu dikontrak selama kompetisi berlangsung yakni 10 bulan. Jika terjadi kemoloran pertandingan, kontrak mereka akan ditambah.

Manajemen telah meresmikan klub kebanggaan warga Kediri dan sekitarnya itu pada Jumat (31/1) malam. Dari 28 pemain itu, tiga di antaranya adalah pemain asing dan lainnya pemain lokal. Mereka antara lain Guy Betrand Ngon Mamoun (mantan pemain inti Persema), Michelle Ndubuisi, dan Jean Paul Boumsong.

Sejumlah pemain lokal banyak yang sebelumnya telah berkiprah di antaranya Harianto, Wahyudi, Jefri Dwi Hadi, Qischil Gandrumini, dan beberapa pemain lainnya.

Nampak juga Rendy Irawan yang sebelumnya telah menyumbang gol untuk Persik saat kompetisi Inter Island Cup 2014. Ia adalah mantan pemain Persebaya 1927.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
اَلَمْ تَرَ اِلَى الَّذِيْ حَاۤجَّ اِبْرٰهٖمَ فِيْ رَبِّهٖٓ اَنْ اٰتٰىهُ اللّٰهُ الْمُلْكَ ۘ اِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّيَ الَّذِيْ يُحْيٖ وَيُمِيْتُۙ قَالَ اَنَا۠ اُحْيٖ وَاُمِيْتُ ۗ قَالَ اِبْرٰهٖمُ فَاِنَّ اللّٰهَ يَأْتِيْ بِالشَّمْسِ مِنَ الْمَشْرِقِ فَأْتِ بِهَا مِنَ الْمَغْرِبِ فَبُهِتَ الَّذِيْ كَفَرَ ۗوَاللّٰهُ لَا يَهْدِى الْقَوْمَ الظّٰلِمِيْنَۚ
Tidakkah kamu memperhatikan orang yang mendebat Ibrahim mengenai Tuhannya, karena Allah telah memberinya kerajaan (kekuasaan). Ketika Ibrahim berkata, “Tuhanku ialah Yang menghidupkan dan mematikan,” dia berkata, “Aku pun dapat menghidupkan dan mematikan.” Ibrahim berkata, “Allah menerbitkan matahari dari timur, maka terbitkanlah ia dari barat.” Maka bingunglah orang yang kafir itu. Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang zalim.

(QS. Al-Baqarah ayat 258)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement