Selasa 25 Feb 2014 18:04 WIB

Muslim Ceko Dituduh Bina Calon Teroris

Bendera Ceko
Bendera Ceko

REPUBLIKA.CO.ID,  PRAHA --  Buku anti-Islam yang dirilis mantan Muslim memicu kemarahan umat Islam di Ceko.  Buku tersebut dianggap memaparkan informasi yang tidak benar sehingga dikhawatirkan memicu kebencian terhadap Islam dan Muslim.

"Dia seorang hiperaktif yang idiot juga pria yang tidak bahagia," ucap Alrawi Muneeb Hasan, Kepala Komunitas Muslim Brno, seperti dilansir onislam.net, Selasa (25/2).

Lhootan, demikian nama penulis buku berjudul Islam dan Islamisme mengatakan umat Islam menyalahgunakan ideologi multikulturalisme Ceko guna merekrut calon teroris.  Umat Islam juga dituduh menginjak-injak demokrasi, hak-hak perempuan dan membenarkan pelaku bom bunuh diri.

"Banyak lembaga Islam yang dikuasai ekstrimis," tulis Lhotan.

Direktur Islamic Center of Prha, Vladimir Sanka telah mengajukan gugatan kepada Lhotan. "Ia telah mempromosikan kebencian terhadap Islam. Apa yang ditulisnya jelas fitnah," kata Alrawi.

Populasi Muslim di Ceko, mencapai 15.000 jiwa. Kebanyakan dari mereka adalah mualaf. Pada tahun 2004, Ceko mengakui Islam sebagai agama resmi negara, dan memberikan hak-hak umat Islam sebagaimana umat Yahudi dan Nasrani.i .

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement