REPUBLIKA.CO.ID, KARAWANG -- Hasrat Persita Tangerang untuk meraih poin maksimal di laga kandang kembali sirna. Pada laga kandang ketiganya di ISL 2014 ini, Persita ditahan imbang 1-1 oleh Persik Kediri di Stadion Singaperbangsa, Karawang, Kamis (27/2).
Kubu tuan rumah, mengakui performa mereka tidak terlalu maksimal. “Target kami untuk nilai poin maksimal gagal terwujud. Permainan kami di babak pertama tidak berjalan sesuai yang diharapkan, walau di babak kedua ada perlawanan dan kami dapat menyamakan kedudukan,” ujar Giman Nurjaman, asisten pelatih Persita Tangerang, dilansir Ligaindonesia.co.id.
Lebih lanjut, Giman menjelaskan, para penggawa Pendekar Cisadane terlalu memberikan ruang bebas kepada para pemain Persik untuk mengembangkan permainan.
“Sejujurnya kami salut dengan permainan Persik, dan harus diakui pergerakan bola dari kami sedikit kurang. Yang perlu kami evaluasi lini tengah kita terlalu kosong, jadi permainan lawan dapat berkembang,” papar Giman.
Sementara itu, kubu Persik Kediri cukup bersyukur dengan hasil imbang ini.
“Hari ini pertandingan menarik, walaupun enjoy tapi penuh perjuangan. Kedua tim tentunya berharap poin maksimal, tapi saya rasa itu hasil yang pantas. Kami perlu mengevaluasi lini belakang, lawan yang sedang tidak memegang bola harus lebih diperhatikan, seperti Kenji dan Carrasco, “ kata Aris Budi, asisten pelatih Persik.