REPUBLIKA.CO.ID, CHICAGO -- Emas berjangka di divisi COMEX New York Mercantile Exchange berakhir turun pada Rabu (Kamis pagi WIB), karena pasar saham AS melonjak dan menarik investor menjauh dari emas.

Kontrak emas yang paling aktif untuk pengiriman Juni turun 3,2 dolar AS atau 0,24 persen menjadi ditutup pada 1.305,9 dolar AS per ounce.

Tetapi di perdagangan elektronik harga emas naik tak lama setelah risalah pertemuan Federal Reserve pada Maret dirilis, yang menunjukkan konsensus umum untuk mempertahankan suku bunga rendah bahkan setelah kenaikan suku bunga pertama. Suku bunga rendah biasanya menguntungkan emas .

Para analis pasar mengaitkan keuntungan harga emas baru-baru ini terhadap para investor spekulatif, bukan permintaan fisik dari Tiongkok.

Mereka percaya bahwa emas tidak bisa mempertahankan tren kenaikan dalam waktu dekat kecuali dolar jatuh lebih lanjut atau ketegangan di Ukraina meningkat.

Perak untuk pengiriman Mei kehilangan 28,7 sen atau 1,43 persen menjadi ditutup pada 19,77 dolar AS per ounce. Platinum untuk pengiriman Juli merosot 2,8 dolar AS atau 0,19 persen menjadi ditutup pada 1.438,9 dolar AS per ounce.

Ikuti Whatsapp Channel Republika