Sabtu 26 Apr 2014 23:33 WIB

Mesir Sambut Positif Rekonsiliasi Palestina

Milisi Hamas berjalan di reruntuhan rumah yang hancur terkena serangan Israel di Rafah, Jalur Gaza, Jumat (16/11).
Foto: AP/Eyad Baba
Milisi Hamas berjalan di reruntuhan rumah yang hancur terkena serangan Israel di Rafah, Jalur Gaza, Jumat (16/11).

REPUBLIKA.CO.ID, RIYADH -- Mesir dan Qatar menyambut perjanjian rekonsiliasi nasional Palestina yang ditandatangani antara Fatah dan Hamas yang mengakhiri tujuh tahun perpecahan internal Palestina.

''Menteri Luar Negeri Mesir, Nabil Fahmi, menegaskan negaranya akan terus menggalang dukungan bersejarah dan nasionalnya untuk rakyat Palestina,'' sebut laporan Al-Ray Media Agency sebagaimana dikutip Mi'raj Islamic News Agency pada Kamis (24/4).

Fahmi berharap kesepakatan rekonsiliasi tersebut memberikan kontribusi dalam mengakhiri perpecahan Palestina dan untuk mendukung posisi Palestina dalam perundingan damai.

Sementara Menteri Luar Negeri Qatar, Khaled al-Attiya, mengucapkan selamat kepada Perdana Menteri Palestina Ismail Haniya dan rakyat Palestina setelah terwujudnya rekonsiliasi nasional.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement