Seorang dokter memperlihatkan seorang pasien suspect MERS-Cov dari CCTV RSUP H Adam Malik Medan, Sumut, Selasa (6/5). (Antara/Septianda Perdana)
Seorang dokter memperlihatkan seorang pasien suspect MERS-Cov dari CCTV RSUP H Adam Malik Medan, Sumut, Selasa (6/5). (Antara/Septianda Perdana)
Seorang perawat menutup pintu ruang isolasi pasien Suspect MERS-Cov, di RSUP H Adam Malik Medan, Sumut, Selasa (6/5). (Antara/Septianda Perdana)
Prof Dr Luhur Soeroso memberikan keterangan terkait pasien suspect MERS yang meninggal dunia di RSUP H Adam Malik Medan, Sumut, Selasa (6/5). (Antara/Septianda Perdana)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN -- Pihak RSUP H Adam Malik Medan kembali menerima seorang pasien yang diduga terserang Middle East Respiratory Syndrome Coronavirus (MERS-Cov), Selasa (6/5).
Pasien tersebut berasal dari Desa Liberia Kec Teluk Mengkudu Kab Serdang Bedagai, Sumatera Utara, diduga terserang Middle East Respiratory Syndrome Coronavirus (MERS-Cov) usai pulang umrah pada 2 Mei 2014.
Sebelumnya seorang pasien warga Madina juga telah meninggal dunia akibat terserang virus MERS-Cov.
Advertisement