Selasa 06 May 2014 19:08 WIB

Harga Komoditas Bahan Pokok Belum Stabil

Rep: Elba Damhuri/ Red: Julkifli Marbun
Komoditas cabe, ilustrasi
Foto: Antara
Komoditas cabe, ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Di Pasar Kemiri Beji Depok Harga komoditas bahan pokok masih belum dapat dibilang stabil.

Cabai rawit turun drastis seharga Rp. 20 ribu dari Rp. 30 ribu sedangkan harga tomat naik hampir Rp. 3 ribu perkilogramnya menjadi Rp. 6 ribu. Daging ayam yang asalnya Rp.32ribu menjadi Rp. 35 ribu perekor. Harga bawang merah berkisar Rp. 20 ribu yang pada satu minggu yang lalu seharga Rp. 22 ribu.

Ketidakstabilan ini menurut sejumlah pedagang dikarenakan ada atau tidaknya stok bahan pokok tersebut dari pasar induk. "Rawit turun banget, apalagi cabe merah saya sekarang jual Rp. 10 ribu perkilo, hampir semua barang sekarang turun," papar Turmudi (42 tahun) penjual sayur di pasar kemiri.

"Saya ambil barang di Bogor, kalau dari sana naik yah saya juga naikin harganya tapi kalau turun harganya saya murahin. Biar banyak yang beli" ujar ida (37 tahun).

Komoditas bahan pokok yang tidak tahan lama tidak membuat harga yang dijual oleh sebagian pedagang dengan harga yang sama dikarenakan tidak ingin rugi. "Harganya naik turun, susah kalo saya ga jual harga nya murah banget. Nanti modalnya ga cukup," ujar Farhan (28 tahun) yang tempat jualannya hampir 24 jam penuh.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini

Tahu gak? kalau ada program resmi yang bisa bantu modal usaha.

1 of 8
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا لَا تَتَّخِذُوْا بِطَانَةً مِّنْ دُوْنِكُمْ لَا يَأْلُوْنَكُمْ خَبَالًاۗ وَدُّوْا مَا عَنِتُّمْۚ قَدْ بَدَتِ الْبَغْضَاۤءُ مِنْ اَفْوَاهِهِمْۖ وَمَا تُخْفِيْ صُدُوْرُهُمْ اَكْبَرُ ۗ قَدْ بَيَّنَّا لَكُمُ الْاٰيٰتِ اِنْ كُنْتُمْ تَعْقِلُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Janganlah kamu menjadikan teman orang-orang yang di luar kalanganmu (seagama) sebagai teman kepercayaanmu, (karena) mereka tidak henti-hentinya menyusahkan kamu. Mereka mengharapkan kehancuranmu. Sungguh, telah nyata kebencian dari mulut mereka, dan apa yang tersembunyi di hati mereka lebih jahat. Sungguh, telah Kami terangkan kepadamu ayat-ayat (Kami), jika kamu mengerti.

(QS. Ali 'Imran ayat 118)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement