Jumat 16 May 2014 04:01 WIB

United Dilaporkan Masih Nantikan Van Gaal

Red: Julkifli Marbun

Foto: Reuters/Radu Sigheti

Louis van Gaal

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Pelatih timnas Belanda Louis van Gaal masih akan menunggu sampai pekan depan sebelum ditunjuk sebagai pelatih baru Manchester United, demikian klaim sejumlah media Inggris pada Kamis.

Laporan-laporan surat kabar pada pagi hari menyebut bahwa penunjukan pria Belanda itu akan dilakukan dalam waktu dekat, namun Press Association mengatakan bahwa meski "dewan telah menyetujui," namun "belum ada kesepakatan yang telah ditandatangani."

United menolak berkomentar mengenai hal ini saat dihubungi AFP, namun pada sambungan konferensi terhadap para investor, wakil ketua eksekutif Ed Woodward mengatakan bahwa pengumuman itu akan dilakukan "pada waktunya."

Van Gaal (62) dengan cepat menjadi sosok favorit untuk menjadi pelatih United selanjutnya setelah David Moyes dipecat bulan lalu, dan dilaporkan telah melakukan pertemuan dengan pelatih merangkap pemain Ryan Giggs di Belanda pada Rabu.

Giggs, yang ditunjuk sebagai pelatih sementara menyusul pemecatan Moyes, difoto sedang berada di kampung halaman Van Gaal di Noorwidjk dan diduga telah ditawari kesempatan untuk bekerja sebagai asistennya.

Surat kabar Guardian melaporkan bahwa Giggs diundang ke rumah Van Gaal, di mana kedua orang itu mengadakan diskusi "yang berlangsung sekitar tiga jam."

Van Gaal tidak berkomentar ketika didekati oleh pewarta dari stasiun televisi Inggris Sky Sports, ketika ia meninggalkan acara peluncuran buku di Amsterdam pada Rabu.

Pria Belanda itu, yang sebelumnya pernah melatih Ajax, Barcelona, AZ Alkmaar, dan Bayern Munich, saat ini sedang mempersiapkan tim Belanda untuk pertandingan persahabatan melawan Ekuador pada Sabtu.

Kontraknya dengan timnas Belanda membuat dirinya tidak akan dapat bergabung dengan United sampai Piala Dunia tahun ini di Brasil, yang akan berlangsung sampai pertengahan Juli jika tim asuhannya mencapai fase-fase lanjutan di turnamen itu.

Jika ditunjuk, ia akan menjadi pelatih pertama dari luar kepulauan Inggris yang melatih United.

Van Gaal mengakui dirinya tertarik untuk mengisi peran itu saat diwawancarai BBC pada pekan lalu.

"Saya akan menyukai pekerjaan itu," ucapnya. "Saya berharap saya akan menjadi salah satunya. Itu adalah klub terbesar di dunia, dan itu merupakan tantangan fantastis."

"Reputasi brilian"

Bagaimanapun, ia memperingatkan, "Anda (media) berpikir sayalah orangnya, namun hal terpenting adalah apakah Manchester United berpikir demikian."

Sementara itu, Giggs memuji Van Gaal, yang memimpin tim Ajax yang berisi para pemain muda untuk menjuarai Liga Champions 1995 dan juga memenangi gelar-gelar liga di Belanda, Spanyol, dan Jerman.

"Ia memiliki reputasi brilian," kata pria Wales berusia 40 tahun itu.

"Ia merupakan pelatih sukses di beberapa negara. Tentu saja ia telah membawa Belanda ke Piala Dunia. Ia memiliki derajat yang fantastis."

Giggs, yang memegang rekor penampilan terbanyak untuk United, masih belum memutuskan apakah ia berniat memperpanjang 23 tahun karirnya sebagai pemain Setan Merah pada musim depan.

Berbicara setelah melakukan penampilan ke-963nya untuk klub saat mereka menang 3-1 atas Hull City pada pekan lalu, ia berkata kepada para pewarta, "Saya belum memutuskan apapun. Tidak ada yang berubah."

Ia menambahi, "Saya akan menunggu sampai musim berakhir dan kemudian berlibur dan berpikir mengenai hal itu selama beberapa pekan mendatang."

Mantan pelatih Everton Moyes mengalami musim yang sangat buruk setelah menggantikan Alex Ferguson pada tahun lalu dan dipecat pada April.

United finis di peringkat ketujuh di Liga Utama dan gagal melaju ke kompetisi Eropa untuk pertama kalinya sejak 1989.

Meski mengalami banyak kesulitan di atas lapangan, United pada Kamis mengumumkan bahwa mereka mencatatkan kenaikan 26 persen pemasukan menjadi 115,5 juta pound pada laporan keuangan terkininya, terhitung sampai 31 Maret.

Pada pernyataan kepada para investor, Woodward berkata "semua urusan bisnis kami berlangsung impresif dengan memperlihatkan pertumbuhan dari tahun ke tahun."

Ia menambahi, "Ini membawa kami ke posisi keuangan yang sehat untuk terus berinvestasi kepada tim. Semua orang di klub bekerja keras untuk memastikan tim dapat kembali menantang untuk gelar dan liga pada musim depan."