Militer Bersihkan Masjid (2-habis)

Red: Damanhuri Zuhri

Kamis 26 Jun 2014 06:32 WIB

Militer Filipina Foto: AP Militer Filipina

REPUBLIKA.CO.ID. Oleh: Ferry Kisihandi

Listrik di Lanao del Sur akan kembali menyala menjelang Ramadhan.

Secara terpisah, pengadilan memerintahkan pemulihan layanan listrik di 32 kota di Provinsi Lanao del Sur. Tujuannya agar Muslim di daerah-daerah tersebut bisa kembali menikmati aliran listrik selama Ramadhan.

Manila Bulletin edisi Sabtu (21/6) mengungkapkan, Hakim Wenida Papandayan dari Regional Trial Court Executive menegaskan hal tersebut dalam putusannya. Bagi Muslim, keputusan ini merupakan kado menjelang puasa.

Lanao del Sur berada di wilayah otonomi Mindanao, yang mayoritas berpenduduk Muslim. Warga 32 dari 39 kota di provinsi tersebut merasakan kesenangan. Sebab, sejak Mei 2013 lalu mereka tak lagi menikmati aliran listrik.

Ratusan orang dari kalangan profesional di Lanao del Sur merayakan kegembiraan itu. Mereka menuliskan isi hatinya melalui pesan pendek di telepon genggam dan sejumlah media sosial.

“Kami akan mengalami hal berat selama Ramadhan kalau menjalaninya dalam gelap gulita,” kata Fatima, seorang guru sekolah negeri.

Putusan pengadilan bermula dari petisi puluhan wali kota yang menuntut Lanao del Sur Electric Cooperative (Lasureco), perusahaan penyedia listrik, kembali memberikan layanan kepada masyarakat. Terdapat 22 dari 32 wali kota yang menyampaikan petisinya.

Mereka mewakili 250 ribu warga yang mengalami mati listrik. Kamis lalu, lima wali kota lainnya bergabung menyampaikan tuntutan yang sama.

Selama ini, Lasureco mengalami salah kelola sehingga tak mampu memberikan pelayanan prima terhadap warga di Lanao del Sur.

Terpopuler