REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Aktivitas di Bandara Halim Perdanakusuma pada H-2 atau dua hari menjelang Lebaran berjalan normal, dan tidak ada kepadatan maupun lonjakan penumpang serta calon penumpang tidak perlu mengantre terlalu lama untuk masuk.
"Khusus 'H-2' hingga siang hari jumlah penumpang 719 penumpang," kata 'Airport Duty Manager' Budi Istoro di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Sabtu (26/7).
Budi Istoro menjelaskan, jumlah pemudik yang menggunakan jasa penerbangan melalui Bandara Halim Perdanakusuma mulai H-7 hingga H-2 Lebaran 2014 mencapai 16.222 penumpang dengan tujuan sejumlah daerah di Pulau Jawa, Sumatera dan Kalimantan.
"Jumlah tersebut sampai Sabtu pukul 12.00 WIB dan dipastikan bertambah hingga hari 'H' Lebaran," ucapnya.
Ia mengatakan, puncak arus mudik di bandara yang baru awal 2014 dioperasikan untuk penerbangan komersial tersebut, terjadi pada H-3 atau Jumat (25/7) dengan jumlah penumpang mencapai 3.631 orang. Sedangkan pada H-4 atau Kamis (24/7) jumlah penumpang mencapai 3.393 orang, pada H-5 atau Rabu (23/7) mencapai 3.129 penumpang, pada H-6 atau Selasa (22/7) mencapai 2.824 penumpang dan H-7 Senin (21/7) mencapai 2.526 penumpang.
Tidak jauh berbeda dengan jumlah kedatangan penumpang, puncak pemudik yang tiba melalui bandara tersebut juga terjadi pada H-3 Lebaran yang mencapai 2.473 penumpang. Rinciannya, H-7 mencapai 2.013 penumpang, H-6 mencapai 2.018 penumpang, H-5 mencapai 2.075 penumpang, H-4 mencapai 2.295 penumpang. Sedangkan khusus H-2 hingga siang hari mencapai 289 penumpang.
Ia memperkirakan, pada "H-1" dan hari "H" Lebaran jumlah pemudik tidak berbeda karena pihaknya sudah menerima laporan dari maskapai yang beroperasi di Bandara Halim Perdanakusuma. Sementara itu, informasi yang diperoleh dari "ticketing lounge" Citilink, untuk jumlah penumpang arus balik di pesawat tersebut kursi sudah hampir terisi penuh, khususnya dari luar Jawa seperti Balikpapan.
Di bandara internasional yang diresmikan pada 1974 oleh Presiden Soeharto tersebut, untuk penerbangan hanya dua maskapai yang melayani jalur komersial, yakni Citilink dan Susi Air.
Setiap harinya terdapat 17 penerbangan Citilink tujuan tujuh daerah, yakni Palembang, Balikpapan, Yogyakarta, Solo, Semarang, Malang dan Surabaya. Sedangkan Maskapai Susi Air melayani rute Cilacap, Jawa Tengah dengan 3 kali penerbangan dan Pangandaran, Jawa Barat sekali penerbangan setiap harinya.