REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG--Pelatih Mitra Kukar Steffan Hansson sesumbar timnya akan mampu memetik hasil positif saat menghadapi Pelita Bandung Raya (PBR) dalam laga delapan besar Indonesia Super League (ISL) Grup 2, Selasa (21/10). Ia menegaskan, Mitra Kukar tidak akan bermain bertahan meski bermodal kemenangan 1-0 pada pertemuan pertama di Tenggarong.
"Mitra Kukar datang ke Bandung bukan untuk main bertahan. Kami akan main seperti biasa, menyerang," tegasnya seperti dikutip Antara, Senin (20/10).
Laga PBR kontra Mitra Kukar akan berlangsung di Stadion Si Jalak Harupat. Laga ini penting bagi kedua tim mengingat posisi di grup.
PBR berada di posisi buncit dengan nilai satu dari tiga laga. The Boys Are Back mesti meraih kemenangan untuk setidaknya menyamakan poin dengan Mitra Kukar yang berada pada posisi kedua. Sementara skuat Naga Mekes juga tak bisa lengah. Kalah membuat posisi mereka di peringkat kedua dapat tergusur. Beban juga akan semakin berat karena harus menghadapi Persib Bandung dan Persebaya.
Walau percaya diri, Hansson tetap respek pada tim tuan rumah. Selain memiliki permainan kolektif yang padu, ia menilai secara individu PBR memiliki kemampuan yang merata.
"PBR tim bagus. Bagi saya PBR adalah lawan yang berat dan kuat tapi kami tidak punya beban untuk menghadapi tim tuan rumah nanti, pemain sudah siap," kata Hansson.
Putaran pertemuan pertama, Mitra Kukar menang tipis 1-0 melalui tendangan bebas yang dilesakkan Erick Weeks.