Selasa 23 Dec 2014 11:58 WIB

Kaleidoskop La Liga 2014 (Januari-Juni 2014)

Rep: muhammad iqbal/ Red: Citra Listya Rini
La Liga Spanyol
Foto: www.laligatalk.com
La Liga Spanyol

REPUBLIKA.CO.ID,Banyak kejadian menarik di kompetisi La Liga Spanyol musim 2014/2015. Berikut ini kaleidoskop La Liga 2014 (Januari-Juni 2014):

Januari

13 Januari 2014

Megabintang Real Madrid Cristiano Ronaldo terpilih sebagai peraih Ballon d'Or 2013.  Ronaldo menyingkirkan rival abadi, bintang Barcelona, Lionel Messi dan winger Bayern Muenchen Franck Ribery.  Penghargaan diberikan FIFA kepada CR7 di Zurich, 13 Januari 2014.

Februari

1 Februari 2014

Duka menyelimuti persepakbolaan Spanyol.  Mantan pemain dan pelatih La Furia Roja, Luis Aragones meninggal dunia pada usia 75 tahun.  Aragones didakwa mengidap penyakit leukimia ganas.  

Sederet kesuksesan pernah dirasakan pria dengan nama lengkap José Luis Aragonés Suárez.  Semasa aktif membela Atletico Madrid, Aragones mempersembahkan tiga gelar La Liga (1965/1966, 1969/1970 dan 1972/1973) serta dua gelar Copa del Rey (1964/1965 dan 1971/1972).  Ketika menjadi pelatih, Los Rojiblancos berhasil diantarkannya menjuarai La Liga musim 1976/1977 dan Copa del Rey 1975/1976, 1984/1985 serta 1991/1992.

Pada 1 Juli 2004, Aragones didaulat menjadi pelatih tim nasional Spanyol.  Ketika Euro 2008 tiba, prestasi sensasional dipersembahkan Aragones.  Apalagi kalau bukan gelar juara Piala Eropa yang didapat seusai mengalahkan Jerman 1-0 di partai puncak.

Maret

5 Maret 2014

Legenda Barcelona, Carles Puyol, menghadirkan kabar mengejutkan pada awal Maret 2014.  Puyol memutuskan untuk pensiun di penghujung musim 2013/2014.  Keputusan diambil Puyol lantaran cedera serius yang diderita dalam beberapa musim terakhir.  

Sejak debutnya pada musim 1999/2000, Puyol membela Barca dalam 593 penampilan di berbagai kompetisi.  Pria 36 tahun itu turut berperan dalam 21 gelar kompetitif yang diperoleh Barcelona.  Beberapa diantaranya antara lain enam gelar La Liga, tiga trofi Liga Champions, dua Piala Spanyol serta dua gelar Piala Dunia Antarklub.

April

25 April 2014

Mantan pelatih Barcelona Tito Villanova meninggal dunia pada usia 45 tahun.  Tito meninggal akibat menderita kanker kelenjar parotid.  Kepergian mantan asisten Pep Guardiola itu sontak menghadirkan duka mendalam di kubu El Barca maupun pelaku sepakbola Spanyol dan dunia.    

Sekadar gambaran, Tito mulai menjadi pelatih Barcelona pada 13 Juni 2012 sampai 19 Juli 2013.  Dalam kurun waktu tersebut, Blaugrana berhasil meraih 43 kemenangan, sembilan seri dan delapan kekalahan. Gelar La Liga di penghujung musim 2012/2013, sukses dipersembahkan Tito.

Mei

14 Mei 2014

Sevilla menjadi juara Liga Europa seusai mengalahkan Benfica melalui adu penalti pada partai puncak di Juventus Stadium, Turin, Italia.  Gelar tersebut adalah yang ketiga bagi Los Nervionenses sepanjang sejarah.  Sebelumnya, Sevilla meraih gelar turnamen yang dulunya bernama Piala UEFA pada musim 2005/2006 dan 2006/2007.

17 Mei 2014

Tak dinyana, Atletico Madrid sukses meraih gelar juara La Liga musim 2013/2014.  Kepastian diperoleh seusai Atletico menahan imbang Barcelona 1-1 dalam partai pamungkas di Nou Camp, Sabtu (17/15).  Tambahan satu poin membuat koleksi poin Los Rojiblancos mencapai 90.

Unggul tiga angka dari penghuni peringkat kedua dan ketiga klasemen yaitu Barca dan Real Madrid.  Gelar juara pada musim 2013/2014 merupakan yang kesepuluh sepanjang sejarah klub.  Ini juga menjadi titel pertama Atletico sejak terakhir kali meraihnya pada musim 1995/1996.

25 Mei 2014

Mimpi itu terwujud sudah.  Bertahun-tahun keinginan Real Madrid menjuarai Liga Champions untuk kesepuluh kali sepanjang sejarah selalu pupus.  Tapi tidak pada musim 2013/2014.

Bertempat di Estadio Da Luz, Portugal, Madrid berhasil menjadi juara seusai mengalahkan rival sekota Atletico Madrid 4-1 melalui babak perpanjangan waktu.  Sempat tertinggal akibat ulah Diego Godin pada menit ke 36, bek Los Blancos Sergio Ramos memberi asa via gol di masa injury time babak kedua.

Setelah itu, keperkasaan Madrid terlihat kala perpanjangan waktu.  Berturut-turut, Gareth Bale (110'), Marcelo (118') dan Cristiano Ronaldo (120'), membobol gawang Los Rojiblancos yang dikawal Thibaut Courtois.  Segera setelah wasit Björn Kuipers meniup peluit panjang tanda laga berakhir, kegembiraan menyergap para pemain, pelatih Carlo Ancelotti, presiden Florentino Perez, hingga seluruh fans El Real.

Juni

13 Juni 2014

Berstatus sebagai juara bertahan, Spanyol hadir di Piala Dunia 2014 Brasil dengan penuh percaya diri.  Tergabung dalam grup B bersama Belanda, Cile dan Australia, La Furia Roja diyakini akan melenggang mudah ke fase berikut.  Sekaligus semakin mendekatkan diri mencetak sejarah sebagai juara piala dunia secara beruntun.

Namun, kenyataannya tidak demikian.  Spanyol, di bawah asuhan Vicente Del Bosque, membuka turnamen dengan cara yang sama sekali tidak elegan.  La Furia Roja dibantai Belanda 1-5 dalam laga di Arena Fonte Nova, Salvador.

Kekalahan ini benar-benar memukul mental dan semangat juang Iker Casillas dan kawan-kawan.  Terbukti, lima hari kemudian, Spanyol kembali kalah, kali ini atas Cile 0-2.  Pada laga penutup kontra Australia 23 Juni 2014, La Roja menang 3-0 sekaligus mengakhiri kompetisi di urutan ketiga.

Sumber: dari berbagai artikel di sejumlah laman

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini

Apa yang paling menarik bagi Anda tentang Singapura?

1 of 7
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement