REPUBLIKA.CO.ID, MALANG -- Arema Indonesia membantai tim tamunya UiTM FC Malaysia 3-1 dalam laga uji coba internasional yang digelar di Stadion Kanjuruhan Kepanjen, Jumat (26/12) petang.
Tiga gol Arema dilesakkan oleh Abblode Yao Rudy pada menit ke-13, sedangkan dua gol lainnya diborong Christian Gonzales masing-masing pada menit ke-61 dan 66. Sementara satu-satunya gol balasan UiTM Malaysia dipersembahkan oleh Dao bakary pada menit ke-63.
Sejak kick off babak pertama, para pemain Arema langsung mendobrak lini pertahanan UiTM Malaysia dan membuahkan hasil yang nyaris membobol gawang UiTM Malaysia yang dikawal M Azam pada menit kedua, namun sayang sepakan Abblode masih tipis di atas mistar gawang M Azam.
Gempuran serangan anak asuh Suharno tersebut cukup merepotkan barisan belakang UiTM Malaysia asuhan Aznan Zein tersebut. Aksi individu pemain asing yang baru menandatangani kontrak, Sengbah Kennedy terpaksa harus dihentikan dengan pelanggaran yang berbuah tendangan bebas, namun eksekusi yang dipercayakan pada Hasim Kipuw gagal membobol gawang M Azam.
Pada menit ke-13, Christian Gonzales melakukan penetrasi. Pemain naturalisasi itu membawa si kulit bundar sampai melewati kiper UiTM, kemudian melepas umpan ke depan gawang. Umpan cantik Gonzales langsung disambut Abblode Yao Rudy yang berdiri bebas di mulut gawang UiTM dan dengan mudah mantan pemain Persiwa itu menjebloskan bola ke gawang UiTM dan skor berubah menjadi 1-0.
Tertinggal 1-0, UiTM berupaya menyamakan kedudukan, namun upaya tim asuhan Aznan Zein itu selalu patah di tengah jalan. Pada menit ke-38, UiTM mengancam gawang Arema yang dikawal Kurnia Meiga, namun kepiawaian Kurnia Meiga mampu menggagalkan serangan demi serangan yang dibangun tim UiTM Malaysia tersebut.
Meski sudah unggul 1-0, para pemain Arema terus melakukan serangan, bahkan pada menit ke-44, Gonzales nyaris memperbesar keunggulan Arema. Mendapat umpan silang dari Hendro Siswanto, bomber pemilik nomor punggung 10 itu melancarkan tendangan keras, namun sepakannya tipis di kiri gawang UiTM.
Memasuki 45 menit babak kedua, Arema tak mengendorkan serangan dan menit ke-59, Dendi Santoso melepaskan sepakan jarak jauh, namun tipis di kanan gawang UiTM. Arema baru berhasil menambah pundi-pundi golnya pada menit ke-61.
Gol berawal dari umpan lambung Johan Alfarizi dari sisi kiri ke depan gawang UiTM, bola atas ditanduk Kennedy, namun tandukan Kennedy masih membentur gawang M Azam. Pantulan bola Kennedy menyebabkan kemelut gawang dan langsung disambar Gonzales, sehingga skor berubah menjadi 2-0.
Keunggulan dua gol tersebut membuat para pemain Arema lengah dan "membiarkan" lini belakang kosong, serangan balik yang dilancarkan UiTM tak mampu dihalau barisan belakang Arema. Dao Bakary sukses menceploskan bola ke gawang Arema yang pada babak kedua dikawal I Made Wardana menggantikan Kurnia Meiga dan skor berubah menjadi 2-1.
Kebobolan satu gol membuat anak asuh Suharno itu kembali melancarkan serangan dan mengobrak-abrik jantung pertahanan UiTM Malaysia dan tidak butuh waktu lama, Gonzales kembali membobol gawang M Azam pada menit ke-66 yang memanfaatkan umpan matang Alfarizie dan skor berubah menjadi 3-1. Skor 3-1 tersebut hingga wasit Jumadi Effendi meniup peluit panjangnya tanda pertandingan berakhir.