Selasa 20 Jan 2015 04:26 WIB

Ratusan Ribu Warga Republik Chechnya Demo Charlie Hebdo

Rep: C01/ Red: Erik Purnama Putra
Ratusan ribu warga Republik Chechnya demo majalah Charlie Hebdo.
Foto: Yahoo
Ratusan ribu warga Republik Chechnya demo majalah Charlie Hebdo.

REPUBLIKA.CO.ID, GROZNY - Penjualan edisi Charlie Hebdo dengan sampul bergambar Nabi Muhammad mencapai rekor terbaru, yaitu 7 juta eksemplar. Menanggapi hal tersebut, 800 ribu lebih warga Republik Chechnya melakukan demo terhadap majalah Charlie Hebdo yang memuat kartun Nabi Muhammad.

Ratusan ribu warga Chechnya berkumpul pada Senin (19/1) di ibu kota Chechnya, Grozny. Mereka berkumpul untuk melakukan demo terhadap satiris Charlie Hebdo. Pasalnya, edisi majalah yang berkantor di Paris tersebut dengan sampul bergambar kartun Nabi Muhammad terjual 120 kali lipat dari penjualan normal majalah tersebut.

Itu berarti penyebaran gambar Nabi Muhammad dilakukan secara masif. "Lebih dari 800 ribu orang turut serta dalam unjuk rasa di tengah kota Grozny," terang Menteri Dalam Negeri Rusia seperti dilansir Daily Mail.

Para warga melakukan aksi unjuk rasa dan berjalan di sepanjang pusat kota Grozny yang didominasi oleh warga Muslim. Dalam aksi tersebut, para warga melepaskan sejumlah balon dan membawa poster yang bernada protes terhadap penggambaran Nabi Muhammad oleh Charlie Hebdo.

Sebelumnya, pada Jumat (16/1), pemimpin Chechnya menuliskan dalam akun Instagram pribadinya bahwa mereka yang mendukung Charlie Hebdo merupakan musuhnya. Ia bahkan sempat menyatakan bahwa aksi unjuk rasa yang dipelopori oleh pemerintah ini akan diikuti 1 juta warga. Dalam aksi tersebut, kepala daerah setempat juga menyatakan bahwa Charlie Hebdo merupakan media yang kasar dan imoral.

Sebanyak 800 ribu lebih warga Chechnya ini berkumpul di depan sebuah masjid di Grozny. Pemandangan saat aksi protes itu berlangsung juga cukup menakjubkan. Masjid tersebut terlihat seperti dibanjiri oleh para demonstran.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement