REPUBLIKA.CO.ID, NAPLES -- Pelatih Inter Milan Roberto Mancini tak bisa menahan kegusarannya seusai timnya dikalahkan Napoli 0-1 pada babak perempat final Coppa Italia 2014/2015 di Stadio San Paolo, Kamis (5/2) dini hari WIB.  

Kekecawaan Mancini bukan karena permainan tim yang dinilainya terus menunjukkan peningkatan.  Melainkan pada gol tunggal bomber Napoli Gonzalo Higuain di ujung laga.

"Saya tidak ingin berbicara banyak.  Anda tidak bisa kebobolan seperti itu," ujar Mancini dilansir laman resmi klub, Kamis (5/2).  

Menurut Mancini, gol Higuain berawal dari longgarnya pengawasan para penggawa Inter.  "Higuain adalah pemain cerdas dan dia mencuri kesempatan (saat lemparan bebas) di sana sebelum orang lain.  Kami seperti sekelompok ayam sebab situasinya lima lawan satu.  Sebuah gol yang konyol," kata Mancio, sapaan akrab Mancini.  

Lebih lanjut, Mancini kembali menekankan agar para pemain tidak mengulangi kesalahan serupa di masa datang.  Terlebih, situasi serupa juga menimpa Inter ketika gawang Samir Handanovic dibobol pemain Sassuolo yaitu Simone Zaza dan Nicola Sansone, akhir pekan lalu.  

"Kami tidak boleh kalah dalam pertandingan seperti itu," ujar Mancini. 

Kekalahan mengakhiri impian Inter untuk meraih trofi Coppa Italia kedelapan sepanjang sejarah.  Sementara bagi Mancini, impian untuk merebut trofi ke 11 Coppa, entah sebagai pemain maupun pelatih, juga harus berakhir.  Fokus La Beneamata kini segera dialihkan ke Serie A dan Liga Europa.  

Ikuti Whatsapp Channel Republika