REPUBLIKA.CO.ID, LVIV--Pelatih Bayern Muenchen Pep Guardiola menegaskan timnya butuh meraih kemenangan pada leg kedua babak 16 besar di Muenchen. Sebab leg pertama di kandang Shakhtar Donetsk berakhir imbang 0-0, Rabu (18/2) dini hari WIB.
Bila leg kedua berakhir imbang tanpa gol, akan ada perpanjangan waktu dan peluang adu penalti. Sementara bila hasil imbang dengan gol, maka Shakhtar yang lolos dengan aturan gol tandang. Alasan ini yang membuat Pep mengingatkan para pemainnya mereka harus menang.
Dalam laga yang berlangsung di Lviv Arena itu, Muenchen mendominasi penguasaan bola sejak awal. Bahkan setelah Muenchen kehilangan Xabi Alonso akibat menerima kartu kunig kedua pada menit ke-65, mereka tetap menebar ancaman.
"Thomas Müller dan Arjen Robben keduanya memiliki peluang. Jika mereka memanfaatkannya, kami akan menang. Namun, kami sekarang harus menang di Muenchen untuk melaju di kompetisi ini," kata Guardiola seperti dikutip laman resmi UEFA.
Guardiola mengaku sudah memprediksi akan sulit menang melawan Shakhtar. Sebab ia sudah memiliki pengalaman berhadapan dengan skuat asuhan Mircea Lucescu ini saat masih menukangi Barcelona.
"Para pemain telah berubah tapi gaya tetap sama. Kemudian mereka memiliki Fernandinho, Brandão, Jadson dan (Dmytro) Chygrynskiy. Sekarang mereka memiliki pemain lain tetapi bermain dengan cara yang sama. Hal utama bagi kita adalah untuk menganalisis pertandingan hari ini dan membuat perubahan yang tepat menjelang leg kedua," kata dia.