Senin 02 Mar 2015 19:43 WIB

Lovren Sudah Lupakan 'Tragedi Istanbul'

Rep: C02/ Red: Israr Itah
Dejan Lovren
Foto: Reuters/Andrew Boyers
Dejan Lovren

REPUBLIKA.CO.ID, LIVERPOOL – Dejan Lovren tak lama-lama memendam kekecewaan atas kegagalannya mengambil penalti saat Liverpool melawan Besiktas di Liga Europa. Akibat eksekusinya yang gagal, Liverpool harus menerima kenyataan tersingkir di babak 32 besar.

Bek tengah Liverpool itu sempat berputus asa setelah tragedi Istanbul itu. Ia merasa menjadi pemain paling menyedihkan setelah  tendangan penaltinya melambung di atas mistar gawang dan berakibat timnya kalah. Namun pelatih Brendan Rodgers dan rekan setimnya terus memberikan dukungan jelang laga melawan City. 

"Tentu saya tak bisa tidur. Tapi sepak bola jalan terus. Ini hidup, kamu bisa membuat kesalahan. Kamu tak harus melihat ke belakang, saya selalu melihat ke depan," kata Lovren seperti dikutip laman resmi Liverpool, Senin (2/3).

Rodgers menurunkan Lovren melawan City. Lovren mengaku sempat kesulitan mempertahankan lini belakang Liverpool saat menghadapi gempuran City di Anfield. Namun ia tampil cemerlang di belakang bersama rekan-rekannya dengan membatasi City hanya bisa melepaskan satu tembakan tepat sasaran.

"Ini kemenangan yang amat besar. Kami tahu ini akan jadi laga berat, khususnya setelah laga tandang di LIga Europa dan kami bermain 120 menit," kata pemain timnas Kroasia ini.

Tambahan tiga poin, kata Lovren, bisa membuat Liverpoool fokus pada pertandingan berikutnya. Ambisi membidik jatah berlaga di Liga Champions pun semakin terbuka. The Reds kini mengumpulkan nilai 48, terpaut tujuh angka dari City di posisi kedua dan hanya terpisah tiga poin dari Arsenal di peringkat ketiga.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement