REPUBLIKA.CO.ID, TURIN - Bek Juventus Giorgio Chiellini akan bertemu bomber Barcelona Luis Suárez dalam final liga Champions (7/6) di Berlin. Kedua pemain sempat berseteru akibat ulah gigitan Suarez pada Piala Dunia 2014. Tapi Chiellini menegaskan tidak menyimpan dendam.
Pertemuan keduanya merupakan yang pertama kali sejak Piala Dunia 2014 lalu. Saat itu, Suarez menggigit bahu Chiellini hinggat terluka. Setelah insiden itu, Suarez dilarang bermain selama sembilan pertandingan di ajang internasional dan tak boleh berpartisipasi dalam kegiatan sepak bola selama empat bulan.
Chiellini meyakinkan kalau ia akan memperlakukan Suarez sama seperti pemain lain."Saya tidak punya masalah dengannya (Suarez). Saya akan menjaganya (saat bertanding) seperti saya lakukan pada Karim Benzema, Cristiano Ronaldo dan Gareth Bale," katanya seperti dikutip dari Guardian, Rabu (20/5).
Ia merasa kecewa tidak pada insiden yang dilakukan Suarez melainkan karena harus keluar dan Italia gagal lolos. Kini ia memilih lebih fokus pada laga menghadapi Barcelona.
Sebelumnya, klub berjuluk si nyonya tua ini berhasil mencapai fase final setelah menundukan perlawanan seteru Barca, Real Madrid. "Pertandingan akan terasa spesial apalagi sudah terlalu lama bagi Juventus menang (Liga Champions)," ujarnya.
Bek lain Juventus Patrice Evra mengaku akan berusaha berjabat tangan dengan striker Barcelona itu. Bek asal Prancis itu mengaku tidak memiliki masalah pribadi dengan Suarez.
Sebelumnya, Evra dan Suarez sempat terlibat pertikaian ketika keduanya masih merumput di Liga Primer Inggris. Evra yang kala itu membela Manchester United mendapat hinaan rasis dari Suarez yang ketika itu masih berkostum Liverpool.