REPUBLIKA.CO.ID, PADANG -- Belum adanya kejelasan jadwal kompetisi di Indonesia membuat PT Kabau Sirah Semen Padang, pengelola lub Semen Padang, meliburkan semua pemainnya. Selama masa liburanini, perusahaan membayarkan 20 persen dari total gaji pemain.
"Hari ini tetap memulangkan pemain. Semua pulang kampung, karena prediksi kami September (liga dimulai). Selama mereka menunggu, kami kasi 20 persen dari total gaji," tutur Direktur Teknin Semen Padang Asdian di Padang, Senin (25/5).
Menurutnya, keputusan meliburkan para pemain karena belum adanya kejelasan mengenai jadwal resmi kompetisi.
Asdian mengatakan, para pemain asing juga mendapat jatah libur. Pemain belakang Semen Padang asal Makedonia Goran Gancev segera pulang ke kampung halamannya karena telah mengantongi tiket. Sementara Esteban Gabriel Vizcarra masih menunggu visa istrinya selesai untuk kembali ke kampung halamannya di Argentina.
"Diberi libur saja pemain asing. Tinggal Yoo (Yoo Hyun-gyoo) yang masih di mess," kata dia.
Saat ini, Asdian menunggu keputusan dari PSSI dan PT Liga Indonesia ihwal kelanjutan kompetisi. Ia mengatakan butuh proses panjang dalam koordinasi antara PSSI, PT Liga Indonesia, dan Kemenpora untuk menggulirkan kembali liha. Setelah adanya kejelasan, ujar dia, Semen Padang siap memanggil kembali para pemainnya.
"Tergantung instruksi dari PT Liga. Nanti baru kontak lagi pemainnya,"ujar Asdian.