Persiapkan Ramadhan Agar tak Celaka

Rep: c38/ Red: Agung Sasongko

Senin 08 Jun 2015 19:07 WIB

Ilustrasi Ramadhan Foto: Reuters/Dinuka Liyanawatte Ilustrasi Ramadhan

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Muslim di berbagai penjuru dunia tengah bersukacita menyambut datangnya Ramadhan. Siapapun memang pantas bergembira sebab pintu surga dibuka dan pintu neraka ditutup selama bulan nan mulia ini.

Namun, di tengah-tengah sukacita itu, sesungguhnya terselip secuil kekhawatiran. Akankah kita berhasil memperoleh predikat takwa ataukah justru menjadi sebagian hamba yang didoakan celaka?

Ustadz Abu Yahya Badrussalam Lc dalam Kajian Akhir Pekan di Masjid Sunda Kelapa, Jakarta menjelaskan, ada tiga golongan yang didoakan celaka oleh Malaikat Jibril dan diaminkan oleh Rasulullah. Salah satunya, orang yang melewati bulan Ramadhan tanpa beroleh ampunan Allah SWT.

Dalam sebuah hadits dikisahkan, suatu hari Rasulullah naik mimbar, kemudian beliau berkata “Aamiin. Aamiin. Aamiin.”  Sahabat pun bertanya, “Wahai Rasulullah, saat Engkau naik mimbar kami mendengarmu mengucapkan Aamiin sebanyak tiga kali. Ada apakah gerangan?”

Kata Rasul, “Tadi Jibril datang kepadaku dan menyuruhku mengaminkan. Jibril berdoa, ‘Celakalah seorang hamba, barangsiapa yang telah datang kepadanya bulan Ramadhan, kemudian dia keluar dari bulan itu tanpa mendapatkan ampunan…’”

Doa ini patut membuat kita merinding khawatir. Pasalnya, yang berdoa adalah semulia-mulia malaikat, sementara yang mengaminkan adalah sebaik-baik manusia.  Maka, kita tak boleh lalai melakukan sejumlah persiapan di tengah-tengah suka cita kita menyambut bulan Ramadhan.

Kita harus membiasakan ketaatan dengan memperbanyak puasa sunnah di bulan Sya’ban, melatih diri untuk shalat malam, dan membiasakan diri untuk membaca Alquran. Jika jiwa telah terbiasa, mudah bagi kita untuk maksimal beribadah saat Ramadhan.

Terpopuler