REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelatih Persib Bandung Djadjang Nurdjaman menyambut baik kehadiran turnamen Piala Presiden yang bakal digelar Agustus. Apalagi PSSI mendukung Mahaka Sport sebagai operator yang menggelar turnamen tersebut. Dukungan PSSI diakuinya sebagai sinyal penguat jika klubnya bakal mengikuti turnamen itu.
Selama ini sejumlah klub bimbang untuk mengikuti turnamen di luar PSSI. Sebab belum ada rekomendasi dari PSSI selaku induk organisasi sepak bola di Indonesia. Maka, ia pun merespons positif saat Mahaka mendapatkan restu dari PSSI.
"Ini sinyal positif menurut saya. Sebelumnya manajer (Umuh Muchtar) juga menyampaikan akan ikut turnamen jika ada rekomendasi dari PSSI. Jadi adanya berita dari sekjen PSSI (Azwan Karim) ini menjadi penguat kita (untuk ikut)," kata Djanur, panggilannya, seperti dilansir laman resmi klub, Rabu (17/6).
Akan tetapi Djanur belum dapat memastikan keikutsertaan. Hingga saat ini Djanur menunggu kepastian dari manajemen PT Persib Bandung Bermartabat (PT PBB) selaku pengelola Persib. Sebab timnya disebut siap kapan pun ingin bermain.
Hal senada juga diungkapkan oleh penjaga gawang Maung Bandung, I Made Wirawan. Bahkan penjaga gawang itu sudah siapkan fisiknya jika Persib ikut meramaikan Piala Presiden. Sebagai pemain profesional, ia mengaku harus selalu siap kapan pun timnya akan tampil.
Hingga saat ini ia masih menunggu kepastian dari klub "Jadi, siap tampil jika diminta oleh tim tentunya," kata Made.