Rabu 01 Jul 2015 23:10 WIB
Skandal FIFA

Pejabat Liga Inggris: FIFA Perlu Dipimpin Orang Independen

Rep: C31/ Red: M Akbar
Kantor Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA).
Foto: Reuters
Kantor Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA).

REPUBLIKA.CO.ID, ZURICH -- Kepala pelaksana Liga Primer Inggris, Richard Scudamore, menyatakan pemimpin FIFA di masa mendatang harus mempunyai latar belakang yang bisa melampaui masa lalu. Hal ini disampaikannya terkait dengan pertemuan kongres FIFA yang akan diadakan pada bulan Desember.

Menurutnya, orang-orang baru harus diberi kesempatan. "Terus terang kita perlu beberapa nama baru dan pemikiran baru," kata Scudamore seperti dliansir dari laporan BBC, Rabu (1/7).

Di tengah-tengah permasalahan ini muncul rumor bahwa kandidat asal Inggris adalah kandidat yang tepat. "Gagasan bahwa siapa pun dari Inggris akan cocok untuk  menjadi calon dan mempersatukan semuanya akan sangat sulit,” ujar Scudamore.

“Sejauh ini Inggris dipandang memiliki kekuatan untuk menjalankan sepak bola dunia. Mungkin perlu seseorang dari salah satu negara berkembang atau setidaknya seseorang yang independen dari apa yang sudah terjadi,” ujarnya.

Pihak Amerika Serikat dan Jaksa Swiss secara terpisah menyelidiki dugaan korupsi di badan sepak bola dunia tersebut. Tujuh pejabat FIFA ditangkap di Swiss pada bulan Mei dan selanjutnya tujuh orang didakwa.

Sepp Blatter mundur dari jabatannya tanggal 2 Juni saat kasus ini sedang diperbincangkan. Ia diyakini akan pertimbangkan dirinya untuk mencalonkan diri lagi.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement