REPUBLIKA.CO.ID, Washington -- Iran dan enam negara kekuatan dunia telah mencapai kesepakatan terkait nuklir.
Kesepakatan ini membuat Presiden Amerika Serikat Barack Obama memuji bahwa ini langkah untuk menuju dunia yang lebih penuh harapan. Sedangkan Presiden Iran Hassan Rouhani mengatakan, kesepakatan ini membuktikan bahwa kerjasama berbagai pihak terbilang konstruktif
Berbeda dengan Presiden Iran dan Presiden AS yang memuji kesepakatan yang telah muncul. Israel justru berjanji akan melakukan apa saja untuk menghentikan apa yang disebut "menyerah pada sejarah."
Menanggapi hal tersebut, Obama mengatakan akan menolak setiap tindakan untuk memblokir hal itu. "Kesepakatan ini menawarkan kesempatan untuk bergerak ke arah yang baru, maka harus kita rebut itu," kata Obama, dilansir dari Reuters Rabu (15/7).