Kepala Direktorat Narkoba Brigjen Pol Anjan Pramuka memimpin gelar barang bukti penggerebekan narkoba di Kantor Narkoba Polri Cawang, Jakarta, Senin (3/8). (Republika/Wihdan) (FOTO : Republika/ Wihdan)
Kepala Direktorat Narkoba Brigjen Pol Anjan Pramuka (kanan) memimpin gelar barang bukti penggerebekan narkoba di Kantor Narkoba Polri Cawang, Jakarta, Senin (3/8). (Republika/Wihdan) (FOTO : Republika/ Wihdan)
Rilis Barang Bukti. Berbagai barang bukti ditujukan saat gelar barang bukti penggerebekan narkoba di Kantor Narkoba Polri Cawang, Jakarta, Senin (3/8). (Republika/Wihdan) (FOTO : Republika/ Wihdan)
Rilis Barang Bukti. Berbagai barang bukti ditujukan saat gelar barang bukti penggerebekan narkoba di Kantor Narkoba Polri Cawang, Jakarta, Senin (3/8). (Republika/Wihdan) (FOTO : Republika/ Wihdan)
Rilis Barang Bukti. Kepala Direktorat Narkoba Brigjen Pol Anjan Pramuka (kedua dari kanan) memimpin gelar barang bukti penggerebekan narkoba di Kantor Narkoba Polri Cawang, Jakarta, Senin (3/8). (Republika/Wihdan) (FOTO : Republika/ Wihdan)
Rilis Barang Bukti. Berbagai barang bukti ditujukan saat gelar barang bukti penggerebekan narkoba di Kantor Narkoba Polri Cawang, Jakarta, Senin (3/8). (Republika/Wihdan) (FOTO : Republika/ Wihdan)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kepala Direktorat Narkoba Brigjen Pol Anjan Pramuka memimpin gelar barang bukti penggerebekan narkoba di Kantor Narkoba Polri Cawang, Jakarta, Senin (3/8).
Direktorat Narkoba Bareskrim Polri menggerebek pesta narkoba di apartemen Bellagio, Mega Kuningan, Jakarta Selatan, Ahad (2/8) sore kemarin.
Dalam penggerebekan tersebut, tiga orang diamankan, yakni Kubil, Armada dan satu di antaranya adalah Reza Alexander Prawiro, cucu eks Menteri Ekuin era Orde Baru, Radius Prawiro. Saat ini pihak kepolisian sudah mengamankan beberapa barang bukti atas penangkapan para tersangka. Barang bukti itu di antaranya lima senpi, sabu lebih kurang 58 gram dan ganja 12 gram.
Advertisement