REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Umum PSSI, La Nyalla Mattalitti mengaku siap untuk bertemu dengan Menteri Pemuda dan Olahraga, Imam Nahrawi. Usai pertemuan keduanya, Menpora mengatakan ingin mengajak bertemu dengan La Nyalla.
Imam mengatakan ingin mengajak bertemu dengan La Nyalla tanpa didampingi siapa pun. La Nyalla menyanggupi permintaan dari Menpora, sementara perihal jadwal pertemuan, Ketum PSSI masih menunggu waktu yang ditetapkan Imam Nahrawi.
"Saya bebas-bebas saja, karena saya orang yang bebas, soal waktu biarlah Menpora yang menentukan. Soal bertemu berdua saja, saya tidak keberatan, toh memang itu maunya Menpora. Yang penting pertemuan itu nanti adalah untuk membahas dan menyelesaikan masalah yang ada saat ini,” kata La Nyalla dikutip dari laman resmi PSSI, Selasa, (1/9).
Sebelumnya pada pembukaan Turnamen Piala Presiden 2015 di Stadion I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Ahad (30/8) lalu terdapat momen menarik ketika La Nyalla Mattalitti berjabat tangan dengan Imam Nahrawi.
Inilah pertama kali keduanya bertemu dan berjabat tangan di depan publik dalam turnamen yang dibuka oleh Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo. Pertemuan keduanya juga menjadi harapan dari setelah serangkaian usaha yang dilakukan PSSI agar dapat bertemu Menpora.
Usai jabat tangan Imam Nahrawi mengaku ingin mengajak La Nyalla berdiskusi mengenai sepak bola. “Kalau mau ketemu sama saya jangan sama siapa-siapa . Tapi kalau waktunya, saya belum tahu kapan,” kata Imam.