Kamis 22 Oct 2015 16:46 WIB
Liga Champions

De Bruyne Kaget Digeser Jadi Striker

Kevin De Bruyne
Foto: EPA/PETER POWELL
Kevin De Bruyne

REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Bintang muda Manchester City, Kevin De Bruyne mengaku sedikit kaget saat ia dipasang sebagai penyerang tunggal pada matchday ketiga kualifikasi Liga Champions melawan Sevilla, Kamis (22/10) dini hari WIB.

Pemain internasional Belgia tersebut mulanya bermain pada posisi gelandang serang. Namun ketika Fernando Reges masuk menggantikan Wilfried Bony pada menit ke-76, De Bruyne didorong ke depan saat skor 1-1. Dalam waktu 14 menit, De Bryune kemudian mencetak gol dan jadi pahlawan kemenangan City.

"Sejujurnya saya tak pernah bermain sebagai penyerang. Jelas saat ini kami kekurangan striker dan tidak memiliki banyak opsi, namun jika pelatih meminta saya bermain di sana, saya akan mencoba," jelas mantan penggawa Wolfsburg itu kepada Omnisport seperti dikutip laman Today.

De Bruyne menuturkan ia sebenarnya bukan tipe penyerang. Pemain timnas Belgia ini lebih banyak beroperasi di sayap atau tengah dengan banyak ruang baginya untuk berakselerasi.

"Mungkin pelatih berpikir ini bisa memberikan sedikit masalah kepada mereka (Sevilla)," kata dia.

Selama kariernya, De Bruyne pernah bermain sebagai winger di kiri dan kanan serta pemain nomor 10. Tapi pemain 24 tahun ini malah mengaku sudah bermain dalam enam posisi berbeda selama memperkuat Werder Bremen.

Menurut dia ini lebih banyak keuntungannya dibandingkan kerugian. Dia merasa bisa dimainkan di posisi manapun tanpa banyak masalah.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
اِذْ اَنْتُمْ بِالْعُدْوَةِ الدُّنْيَا وَهُمْ بِالْعُدْوَةِ الْقُصْوٰى وَالرَّكْبُ اَسْفَلَ مِنْكُمْۗ وَلَوْ تَوَاعَدْتُّمْ لَاخْتَلَفْتُمْ فِى الْمِيْعٰدِۙ وَلٰكِنْ لِّيَقْضِيَ اللّٰهُ اَمْرًا كَانَ مَفْعُوْلًا ەۙ لِّيَهْلِكَ مَنْ هَلَكَ عَنْۢ بَيِّنَةٍ وَّيَحْيٰى مَنْ حَيَّ عَنْۢ بَيِّنَةٍۗ وَاِنَّ اللّٰهَ لَسَمِيْعٌ عَلِيْمٌۙ
(Yaitu) ketika kamu berada di pinggir lembah yang dekat dan mereka berada di pinggir lembah yang jauh sedang kafilah itu berada lebih rendah dari kamu. Sekiranya kamu mengadakan persetujuan (untuk menentukan hari pertempuran), niscaya kamu berbeda pendapat dalam menentukan (hari pertempuran itu), tetapi Allah berkehendak melaksanakan suatu urusan yang harus dilaksanakan, yaitu agar orang yang binasa itu binasa dengan bukti yang nyata dan agar orang yang hidup itu hidup dengan bukti yang nyata. Sungguh, Allah Maha Mendengar, Maha Mengetahui.

(QS. Al-Anfal ayat 42)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement