REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA – Gerakan Mukena Bersih (GMB) menekankan sikap amanah kepada para relawan sebagai salah satu mekanisme kontrol jalannya program GMB. Mekanisme ini tidak mengharuskan para pengurus GMB untuk melakukan pengecekan ke setiap masjid-masjid yang didatangi para relawan.
“Mekanisme kontrol GMB dilakukan berdasarkan akad amanah. Sehingga para relawan merasa ini suatu pembelajaran untuk menjalankan amanah dengan pengawasan langsung dari Allah SWT,” ujar inisiator GMB, Gita Saraswati, Sabtu (31/10).
Kendati demikian, Gita menambahkan, Untuk daerah yang memiliki komunitas yang besar, GMB sudah memiliki pengurus chapter yang akan memantau para relawan dalam menjalankan amanah. Pengurus chapter ini bisa membina dan mendampingi teman-teman relawan di daerah.
Pendampinagn bisa dilakukan dengan mengingatkan para relawan terhadap visi misi GMB dengan mengirimi SMS maupun mengadakan pertemuan-pertemuan. Cara ini dinilai berjalan dengan efektif daripada dengan cara evaluasi laporan.
Dulu, Gita mengaku pernah menerapkan sistem evaluasi kepada para relawan. Namun, ia merasa cara tersebut tidak efektif dan tidak bisa menjamin kebenaran laporan. “Bisa aja mereka berbohong,” kata Gita.
Untuk itu, Gita sangat menekankan kepada para relawan untuk bersifat amanah. Dengan mengemban amanah sebagai relawan pemeleihara, para relawan GMB berperan sebagai agen perubahan di lingkungan terdekatnya seperti masjid dan mushala.