Dalam Alquran Allah SWT berfirman, "Janganlah engkau mengeraskan suaramu dalam shalat dan janganlah pula merendahkannya dan usahakan jalan tengah di antara kedua itu," (QS Al Isra:110).
Nah, selain Nabi Muhammad, lalu siapakah orang yang kemudian ikut membaca Alquran dengan suara nyaring? Dalam buku Ensilopedia Muhammad SAW yang disusun Abdul Mun'im Al Hafni, ulama terkemuka Timur Tengah, disebutkan bahwa orang tersebut adalah sahabat beliau Abdullah bin Mas'ud. Ketika itu, ia sedang berada di samping Rasulullah dan para sahabat lainnya.
Para sahabat lalu bertanya kepada beliua, "Orang-orang Quraisy tidak akan mendengar sama sekali, wahai Rasulullah, jika Alquran ini dibaca dengan nyaring."
Para sahabat kemudian meminta izin kepada beliau agar salah satu di antara mereka membaca Alquran dengan nyaring.