REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Persija Jakarta tidak mampu memberikan kado manis untuk pendukung setianya, The Jakmania. Macan Kemayoran dipastikan tersingkir dari Piala Jenderal Sudirman, setelah hanya mampu finish di urutan tiga klasemen akhir Grup D dengan perolehan lima poin.
Meski meraih kemenangan atas Semen Padag melalui adu penalti, di Stadion Manahan Solo, Ahad (20/12) tetap tidak bisa menolongnya untuk lolos ke babak semifinal.
Seandainya saja, Persija lolos ke babak empat besar Piala Jenderal Sudirman tentu akan jadi kado buat ulang tahun Jakmania ke-18 yang jatuh pada 19 Desember.
Salah satu penggawa Persija Jakarta, Amarzukih meminta maaf kepada ribuan Persija tidak bisa memberikan kado yang manis di hari jadinya. Namun dia menyatakan seluruh skuat telah berjuang untuk membawa Persija lolos babak semifinal.
"Kami, para pemain memintan maaf kepada The Jakmania karena tidak bisa memberikan kado yang manis untuk mereka. Tapi kami telah berjuang sekuat tenaga untuk bisa menang di waktu normal, dan gagal. Justru kemenangan bisa kami dapat melalui adu penalti," kata Amarzukih sesaat setelah pertandingan, Ahad (20/12).
Semen Padang meski menelan kekalahan atas Persija tetap lolos ke babak semifinal Piala Jenderal Sudirman. Bahkan pasukan Kabau Sirah lolos dengan status sebagai juara Grup D dengan perolehan 8 poin. Kemudian satu tim lainnya adalah Mitra Kukar yang mengoleksi enam poin.