Rabu 23 Dec 2015 08:38 WIB

Bank Sentral Nilai Sulawesi Utara Alami Deindustrialisasi

Red: Nur Aini
Manado, Sulawesi Utara
Foto: DPR RI
Manado, Sulawesi Utara

REPUBLIKA.CO.ID,MANADO -- Kepala Bank Indonesia Perwakilan Sulawesi Utara (Sulut), Peter Jacobs mengatakan Sulut saat ini tengah mengalami fenomena deindustrialisasi yang perlu mendapat perhatian khusus baik pemerintah, swasta maupun pemangku kepentingan lainnya.

"Sulut mengalami fenomena deindustrialisasi, proses kebalikan dari industrialisasi, yaitu penurunan kontribusi sektor manufaktur (industri pengolahan nonmigas) terhadap pendapatan dasar bruto (PDB),"kata Peter Jacobs di Manado, Rabu (23/12).

Penurunan terjadi, katanya, dari aspek output produksi dan tenaga kerja sehingga sektor kegiatan manufaktur mengalami penurunan nilai tambah. "Sebagaimana yang terjadi pada level nasional, Sulut juga saat ini tengah mengalami fenomena deindustrialisasi," katanya.