REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Atletico Madrid dikabarkan telah mendongkrak nilai transfer penyerangnya Antoine Griezmann. Manajemen klub itu awalnya hanya membanderol batas minimal 80 juta euro (Rp 1,2 triliun) untuk harga jual pemain dengan paspor Prancis tersebut.
Namun, Presiden Los Rojiblancos Enrique Cerezo mengatakan tak akan melepas pemain 24 tahun itu dengan harga di bawah 100 juta euro. Ia mengatakan, harga tersebut dilakukan setelah adanya sanksi dari federasi dunia (FIFA) terhadap klub.
"Kami harus melindungi semua aset. Terutama para pemain," ujar Cerezo seperti dilansir ESPN FC, Jumat (15/1).
Manaikkan nilai transfer, diyakini sang presiden, klub-klub penaksir Griezman tak lagi melanjutkan pembicaraan untuk mendapatkan pemain tersebut. Hilangnya Griezman dari skuat utama tentunya bakal berdampak besar bagi Atletico Madrid di La Liga.
Musim ini, Atletico Madrid menjadi pesaing utama bagi Barcelona di papan klasemen Liga Spanyol. Sanksi FIFA bagi Atletico Madrid tentu mempersulit posisi klub tersebut untuk berada di episentrum persaingan klub-klub papan atas La Liga.
FIFA bersama federasi sepak bola Spanyol (REEF) melarang Atletico Madrid dan juga Real Madrid untuk mendatangkan pemain baru pada bursa transfer musim mendatang. Larangan itu sebagai sanksi lantaran duo Madrid tersebut menyalahi Statuta FIFA.