REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Selepas keputusan Mahkamah Agung (MA) terkait Surat Keputusan (SK) Pembekuan PSSI, hubungan antara Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) dengan PSSI mulai 'mesra' lagi. PSSI mengundang Kemenpora untuk menghadri pertemuan antara Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI dengan pengurus pusat di Jakarta pada Senin (22/3).
Hal ini disampaikan langsung Juri Bicara Kemenpora, Gatot S Dewa Broto. Menurutnya, undangan yang diberikan oleh PSSI kepada pihkanya merupakan ikhtika baik dari PSSI.
Sayangnya, pihak Kemenpora tidak ada yang bisa menghadiri undangan dari PSSI tersebut. Karena saat itu pihaknya masih berada di Melbourne, untuk melihat penampilan perdana Rio Hariyanto di Formula 1 (F1).
"Dulu waktu panas-panasnya hubungan Kemenpora dan PSSI, mereka punya acara resmi tidak mengundang kami. Sekarang mereka undang kami, PSSI juga menanyakan ke saya siapa yang hadir," kata Gatot.
Baca juga: Kemenpora Hormati Putusan Asprov PSSI Menolak KLB
Kemudian terkait keputusan MA yang menolak kasasi Kemenpora, hingga saat ini pihaknya masih menunggu surat formal keputusan tersebut. Bahkan pihaknya sudah mengutuskan perwakilan untuk menanyakan hal itu kepada MA. "Kita juga tidak ingin buying time, kita sudah tanyakan kepada MA," ujar Gatot.
Semenatar itu, terkait surat FIFA, hingga saat ini Kemenpora belum memberika balasan. Meskipu demikian pihaknya sudah mempersiapkan balasannya, tinggal menunggu tanda tangan Menpora, Imam Nahrawi. Untuk perwakilan yang akan bertemu FIFA, Gatot mengakui jika saat ini belum dtentukan delegasi untuk berkunjung ke Zurich, Swiss.