REPUBLIKA.CO.ID, GIANYAR -- Arema Cronus berhasil menaklukkan kesebelasan Persija Jakarta dengan skor 1-0 dalam pertandingan Grup B turnamen Piala Bhayangkara 2016 di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar, Bali, Jumat (25/3) malam.
Pada babak pertama, Persija Jakarta bermain lebih mendominasi dan banyak melakukan serangan ke jantung pertahanan Arema Cronus. Namun, peluang emas yang didapat kesebelasan Persija Jakarta gagal menghasilkan gol dalam laga itu.
Peluang yang didapat Persija Jakarta didapat melalui sepakan keras Novri Setiawan pada menit ke-7, namun bola melambung di atas tiang gawang Arema Cronus. Kemudian, Pandi Lestaluhu mendapat peluang (menit ke-38 dan menit ke-46).
Kemudian, peluang emas yang didapat Arema Cronus melalui sepakan keras Cristian Gonzales pada menit ke-40 melalui sundulan, namun mengenai mistar gawang Persija Jakarta. Dalam laga itu, skor kaca mata tetap bertahan hingga wasit meniup peluit panjang babak pertama berakhir.
Babak kedua, kesebelasan Arema Cronus bermain lebih agresif dan banyak memiliki peluang untuk mencetak gol. Namun, gol Arema Cronus baru tercipta pada menit ke-85 melalui sepakan keras Sunarto yang mengarah keras ke kanan penjaga gawang Persija Jakarta yang dijaga Andritany.
Dalam laga itu, wasit mengeluarkan satu kartu kuning yang diberikan kepada pemain Persija Jakarta Wellington pada menit ke-71. Hingga wasit Agus Sujoko asal Magelang meniup peluit babak kedua, skor tetap bertahan 1-0 untuk kemenangan Arema Cronus.
Untuk pemuncak klasemen sementara Grup B turnamen Piala Bhayangkara 2016 ditempati Arema Cronus dengan raihan tujuh poin, diikuti posisi kedua PS Polri (lima poin), posisi ketiga Persija Jakarta (empat poin), posisi keempat Bali United (tiga poin) dan juru kunci Persipura Jayapura (dua poin).
"Pertandingan melawan Pesija Jakarta sangat berat, karena pada babak pertama pemain kami terus dijaga ketat. Namun, pada babak kedua kami mampu membalikkan keadaannya dengan mencetak satu gol," kata Pelatih Arema Cronus Milomir Sislija.