REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Bertempat di Gedung Asrama Yatim, Jalan Mutiara IV Curug, Kecamatan Gunung Sindur, Kabupaten Bogor, Yayasan Media Amal Islami (MAI) menggelar santunan anak yatim, Ahad (24/4).
Kegiatan santunan yang digelar berbarengan dengan acara pengajian bersama masyarakat dan makan bareng anak yatim tersebut, menurut ketua Yayasan MAI, Ustaz Aslih Ridwan, rutin digelar setiap bulan.
''Alhamdulillah, setiap bulan Yayasan MAI memberikan santunan pendidikan kepada 100 anak yatim dari Lebak Bulus dan Curug dan berbagai daerah lainnya,'' ungkap Ustaz Aslih Ridwan kepada Republika,co.id, Ahad (24/4).
Ustaz Aslih Ridwan yang aktif membina dakwah di radio mengungkapkan, santunan pendidikan bagi 100 anak yatim dari berbagai daerah berupa santunan seragam sekolah, biaya kesehatan, keperluan sekolah, uang pendaftaran serta bingkisan hari raya.
Ustaz Aslih Ridwan bersyukur, Yayasan MAI yang berdiri tahun 1999, saat ini sudah tersebar di Gunung Sindur dengan mendirkan Madrasah Diniyah dan PAUD, membangun gedung asrama yatim di Curug, Gunung Sindur, dan Lebak Bulus Jakarta Selatan, di Cianjur, Jawa Barat dengan membangun Rumah Tahfiz Yatim dan Pondok Dai Mandiri serta di Serang, Banten dengan membangun madrasah.
''Alhamdulillah, selama ini Yayasan MAI membantu biaya pendidikan 500 anak yatim di berbagai daerah mulai Sekolah Dasar (Madrasah Ibtidaiyah) hingga perguruan tinggi,'' ungkap Ustaz Aslih Ridwan penuh syukur.
Master dari Perguruan Tinggi Ilmu Alquran (PTIQ) Jakarta ini, bersyukur bersama teman-temannya di Yayasan MAI mampu memberikan keperluan sehari-hari 500 anak yatim, mulai biaya pendidikan, makan sehari-hari serta biaya kesehatan.
''Umat Muslim banyak yang peduli terhadap anak yatim setiap tanggal 10 Muharram. Itu bagus, tapi akan lebih bagus lagi, bila perhatian umat Islam terhadap anak yatim dilakukan setiap hari,'' ungkap Ustaz Aslih Ridwan mengingatkan.