REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Hasil imbang tanpa gol yang diraih oleh Arsenal atas Sunderland membuat pelatih Arsene Wenger kian frustasi. Rasa itu muncul karena Arsenal sekarang ini dituntut menyapu bersih sisa laga untuk tetap bersaing di papan atas. Padahal The Gunners sempat menguasai puncak klasemen sementara Liga Primer Inggris pada pertengahan musim. (Baca: Arsenal Ditahan Imbang di Kandang Sunderland)

Kini jelang tiga laga terakhir Liga Premier Inggris, Arsenal harus menerima kenyataan dengan duduk di peringkat empat klasemen sementara. Mereka tertinggal 12 angka dari pemuncak klasemen, Leicester City. Bahkan anak asuh Arsene Wenger itu juga kalah selisih gol dari Manchester Ciy di posisi tiga klasemen. Namun posisi mereka masih bisa digeser oleh Manchester United yang berada tepat di bawahnya.

"Hasil ini membuat kami frustasi karena bermain untuk menjadi juara tapi kenyataannya kami gagal. Ini membuat frustasi. Kami harus meraih poin penuh di sisa laga untuk tetap di zona Liga Champions," keluh pria asal Perancis seperti dikutip dari Soccerway, Senin (25/4).

Wenger menambahkan, jika Arsenal tidak cepat bangkit dan memperoleh kemenangan di dua laga sisa, maka tidak menutup kemungkinan akan terlempar dari empat besar. Tentu saja hal ini membuat  Wenger was-was jika mereka harus absen di ajang Liga Champions musim depan. Maka dari itu, dia meminta para pemain Arsenal untuk segera bangkit. (Baca: Wenger Kritik Performa Olivier Giroud)

Terkait hasil imbang pada laga Ahad malam itu, Wenger mengakui anak asuhnya kesulitan menghadapi Sunderland yang tengah berjuang di zona degradasi. Disebutnya, Sunderland memberikan perlawanan alot kepada para pemainnya. Akibatnya, Meriam London kesulitan untuk menjebol gawang lawannya tersebut.

Ikuti Whatsapp Channel Republika