REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Pelatih Manchester City, Manuel Pellegrini, mencibir Real Madrid jelang pertemuan kedua tim ini di leg kedua semifinal Liga Champions yang akan dihelat di Stadion Santiago Bernabeu, Kamis (5/5) dini hari WIB.
Pellegrini mencibir Madrid dengan menyebut klub tersebut sudah dikendalikan secara politis oleh orang-orang tertentu. Sayangnya, para penguasa klub berjuluk Los Galacticos itu tak mengerti sepak bola dan hanya bisa menyulap klub tersebut sekedarnya sebagai klub olahraga.
"Ketika seseorang pergi ke Real Madrid, salah satu yang harus mereka terima adalah mereka bukan cuma klub. Mereka sangat politis," katanya kepada El Mundo seperti dilansir Espana Football, Selasa (3/5).
"Kita harus terima orang-orang yang bagiku tidak memiliki pengetahuan tentang sepak bola ini," sambung dia.
Pellegrini memang tidak memberikan keterangan detail dalam hal apa ketidaktahuan orang-orang di Real Madrid tentang sepak bola. Tapi, ungkapan serupa sebetulnya pernah dia ungkapkan saat menilai hasil pengundian babak semifinal yang mempertemukan Real Madrid dan City beberapa waktu lalu.
Ketika itu, Pellegrini menceritakan soal pengalamannya ketika menjadi pelatih di Santiago Bernabeu pada musim 2009/10. Ia mengaku ketika itu Real Madrid adalah klub yang para pemain bermain sesuai dengan permintaan para bos besar dan bukan dari keinginan pelatihnya.
Pellegrini mengatakan para bos besar itu tak suka mendapat kritikan atas keinginannya itu. "Aku tidak pernah melatih seseorang untuk hanya untuk menyenangkan orang lain," ujar dia.