REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Pelatih Manchester United Louis van Gaal sangat kecewa timnya ditundukkan West Ham United pada pekan ke-37 Liga Primer. Skor 3-2 untuk kemenangan West Ham terjadi di Stadion Boleyn Ground, Rabu (11/5) dini hari WIB.
Menurut Van Gaal, sebelum pertandingan dimulai, ia sudah memperingatkan akan ancaman lawan dari situasi bola mati. Rupanya, para pemain MU gagal mengantisipasinya.
"Ketika telah unggul 2-1 dengan 20 menit tersisa, Anda harus menjaga bola dengan baik. Kami memberi terlalu banyak pelanggaran," kata juru taktik asal Belanda ini, dikutip dari Ekspress, Rabu (11/5).
Ia merasa timnya tidak berlaku adil terhadap penggemar. Ia melihat bagaimana fan MU mendukung sejak menit pertama di markas lawan yang juga dikenal dengan nama Upton Park tersebut.
"Tentu saja itu berpengaruh besar. Sebagai (pemain) Manchester United, Anda harus mengatasi itu," ujar Van Gaal.
Hasil di Boleyn Ground membuat peluang United meraih tiket kualifikasi Liga Champions semakin menipis. Kini Wayne Rooney dan rekan-rekan tetap berada di tangga kelima.
Dengan mengantongi 63 poin, MU tertinggal dua angka dari Manchester City di posisi keempat dengan liga menyisakan satu pertandingan lagi.