REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Perilaku menunaikan zakat dinilai akan terus berkembang di Indonesia. Hal tersebut dinilai merupakan kabar positif mengingat zakat merupakan kewajiban umat Muslim.
Ketua Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Bambang Sudibyo mengingatkan zakat merupakan perintah agama, yang telah ditekankan keberadaannya sebagai rukun Islam. Maka itu, ia berpendapat menunaikan zakat merupakan salah satu bentuk nyata komitmen umat Muslim, akan ibadah dan ketaatan kepada Allah SWT.
"Zakat itu komitmen ibadah umat," kata Bambang kepada Republika.co.id, Rabu (25/5).
Ia mengaku optimistis terhadap perilaku zakat umat, lantaran melihat meningkatnya kesadaran masyarakat membayar zakat di badan-badan resmi. Bambang berharap peningkatan perilaku tersebut, dapat meningkatkan pula peran inklusif dan redistributif zakat dalam sistem ekonomi Indonesia.
Terlebih, ia melihat kondisi ekonomi saat ini tidak terlalu buruk dengan pertumbuhan ekonomi yang ada di kisaran angka lima persen, meski terjadi perlambatan. Namun, Bambang meyakini dengan pertumbuhan ekonomi yang bagus, termasuk pertumbuhan kelas menengah, perilaku zakat akan senantiasa tumbuh dengan baik.