REPUBLIKA.CO.ID, PALU -- Arus mudik di Bandara Mutiara Sis Aljufri Palu, Sulawesi Tengah, pada H-3 menjelang Lebaran 2016 cukup padat, namun berjalan lancar. "Penumpang pada hari ini (Ahad) dan besok (Senin) melonjak tajam dari sebelumnya," kata Kepala Bandar Udara Mutiara Palu, Benyamin Noach Apituley, Ahad (3/7).

Ia mengatakan semua pesawat yang diberangkatkan dari Bandara Mutiara mulai pagi hingga malam hari rata-rata penuh.

Kursi pesawat tidak ada yang kosong. "Semuanya tempat duduk tersisi penumpang,"katanya.

Setiap hari, Benyamin mengatakan ada sekitar 20 kali pemberangkatan pesawat dengan berbagai kota tujuan di Tanah Air.

Ia mengatakan tidak ada satu pun penumpang yang ketinggalan pesawat karena terlambat tiba di bandara.

Pihak Bandara Mutiara juga memberlakukan pengamanan cukup ketat guna mengantisipasi berbagai hal yang tidak diinginkan.

Di bandara itu juga disiagakan posko pengamanan mudik Lebaran dan pos pelayanan kesehatan gratis bagi para pemudik Lebaran baik yang berangkat maupun tiba di bandara.

"Semua itu demi memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat pengguna jasa transportasi udara yang setiap menjelang Lebaran, Natal dan Tahun Baru dipastikan meningkat drastis," kata Benyamin.

Pesawat yang melayani rute dari dan ke Palu antara lain Lion Air, Wings Air, Batik Air, Sriwijaya Air, dan Garuda Indonesia. Ismail seorang petugas Bandara Mutiara Palu membenarkan pengamanan di bandara menjelang Lebaran 2016 ini lebih diperketat dari biasanya.

Petugas polisi yang disiagakan di posko pengamanan mudik Lebaran di bandara itu ditambah jumlahnya dari hari-hari biasa.

Petugas Posko pengamanan mudik Lebaran di Bandara Mutiara Palu melibatkan sejumlah instansi yakni Kepolisian, Dinas Perhubungan, Dinas Kesehatan, PT Jasa Raharja Cabang Sulteng, dan bandara.

Terpopuler

01 January 1970, 07:00