REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- Frank De Boer menuturkan proses kedatangannya ke Inter Milan. Ia mengungkapkan semuanya terjadi amat cepat sampai ia diangkat sebagai pelatih Nerazzurri.
Pria 46 tahun ini mengaku dihubungi agennya beberapa pekan sebelum penandatanganan. Kepada agennya, De Boer mengaku dia tersedia karena melihat proyek sepak bola Inter menarik.
"Kemudian kami bertemu dan semuanya berjalan dengan cepat," kata De Boer seperti dikutip dari Football Italia, rabus (17/8).
Pelatih asal Belanda sebelumnya sempat menolak tawaran menangani Inter Milan beberapa waktu lalu. Ketika itu ia mengatakan Liga Primer Inggris jauh lebih bergengsi Serie A.
Akan tetapi pendapat De Boer kali ini berubah. Ia mengatakan bahwa Serie A sudah berubah dan memiliki prospek cemerlang di kemudian hari. Sedangkan Inter dinilainya sebagai representasi Serie A.
Ia mengatakan, saat berpikir tentang sepak bola Italia, tiga tim besar muncul di kepalanya, yakni Inter, AC Milan, dan Juventus. Ia juga mengingat sejumlah pemain besar Belanda pernah merumput di Italia seperti WIm Jonk dan Dennis Bergkamp di Inter dan Marco Van Basten, Frank Rijkaard, serta Ruud Gullit di Milan.
"Reputasi Inter memengaruhi pilihan saya. Saya ingin jadi bagian sejarah besar tim ini," kata dia.