Jumat 09 Sep 2016 15:23 WIB

224 Atlet Sumsel Siap Bertanding pada PON XIX Jabar

Rep: Maspril Aries/ Red: Israr Itah
Wakil Gubernur Sumsel Ishak Mekki melepas kontingen Sumsel yang akan berlaga di PON XIX Jabar, Jumat (9/9).
Foto: Istimewa
Wakil Gubernur Sumsel Ishak Mekki melepas kontingen Sumsel yang akan berlaga di PON XIX Jabar, Jumat (9/9).

REPUBLIKA.CO.ID, PALEMBANG  -- Sebanyak 224 atlet Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) siap menjadi yang terbaik pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX Jawa Barat (Jabar) yang akan berlangsung 17 – 29 September 2016. Wakil Gubernur Sumsel Ishak Mekki secara resmi mengukuhkan dan melepas kontingen Sumsel di PON XIX Jabar, Jumat (9/9).

Pelepasan yang dilakukan bersamaan dengan peringatan Hari Olahraga Nasional (Haornas) ke XXXIII berlangsung di halaman arena menembak di Kompleks Jakabaring Sport City (JSC).

Menurut Ketua Harian KONI Sumsel Nasrun Umar, 224 orang atlet tersebut akan didampingi 71 ofisial dan akan bertanding pada 32 cabang olahraga.

Keberangkatan atlet Sumsel ke PON XIX Jawa Barat menurut Humas KONI Sumsel Darmansyah tidak dalam waktu bersamaan. Mereka akan berangkat sesuai dengan jadwal pertandingan. Atlet sepak bola misalnya akan berangkat pertama karena sudah bertanding mulai 14 September.

"Mereka berangkat lebih dulu dan kini mereka ada di Sleman untuk menjalani pemusatan latihan di sana,” katanya.

Kontingen Sumsel akan dipimpin Muhammad Adil Direktur Utama Bank Sumselbabel Muhhammad Adil sebagai Chef de Mission (CdM).

Sebelum mengikuti upacara pelepasan, para atlet Sumsel yang menjalani pemusatan latihan di komplek JSC mendapat siraman rohani dari penceramah ustaz Solihin Hasibuan. Komandan Korem 044/ Garuda Dempo (Gapo) Kol Inf Kunto Arief Wibowo juga memberikan arahan.

Kepada para atlet Sumsel tstad Solihin Hasibuan berpesan untuk memiliki keyakinan tinggi saat turun bertanding.

“Kuncinya adalah haqqulyakin, jangan minder dengan lawan. Jangan menganggap diri lebih rendah lawan tapi juga jangan sombong dan takabur,” katanya. 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement