Selasa 10 Jan 2017 09:08 WIB

APTRI: 11 Pabrik Gula Milik Negara akan Ditutup

Rep: Melisa Riska Putri/ Red: Nidia Zuraya
Pabrik Gula
Pabrik Gula

REPUBLIKA.CO.ID,  JAKARTA -- Dewan Pemimpin Nasional Asosiasi Petani Tebu Rakyat Indonesia (APTRI) Sumitro Samadikun mengatakan, ada sekitar sembilan hingga 11 pabrik gula milik negara yang akan ditutup. Di Yogyakarta, kata dia, ada petani dengan lahan tebu 150 ribu hektare belum tertebang tapi pabrik tutup.

Hal sama juga terjadi di Malang dan Cirebon. "Ini harusnya didahului bangun pabrik baru dulu," katanya, Senin (9/1).

Pada tahun lalu, banyak hasil kebun petani yang belum bisa disetor ke pabrik. Tahun ini pun dengan ditutupnya banyak pabrik tersebut, tebu petani dikhawatirkan tidak akan terserap pabrik lagi.

Ia melanjutkan, alasan penutupan karena tidak efisien. Meski ketidakefisienan tersebut diakuinya belum tentu salah pabrik melainkan manajemen.

"Apa susahnya pemerintah keluarkan dana Rp 1,5 triliun berdirikan pabrik gula baru," katanya. Setelah itu, pemerintah baru kemudian menutup pabrik yang tidak efisien.

 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
۞ وَلَقَدْ اَخَذَ اللّٰهُ مِيْثَاقَ بَنِيْٓ اِسْرَاۤءِيْلَۚ وَبَعَثْنَا مِنْهُمُ اثْنَيْ عَشَرَ نَقِيْبًاۗ وَقَالَ اللّٰهُ اِنِّيْ مَعَكُمْ ۗ لَىِٕنْ اَقَمْتُمُ الصَّلٰوةَ وَاٰتَيْتُمُ الزَّكٰوةَ وَاٰمَنْتُمْ بِرُسُلِيْ وَعَزَّرْتُمُوْهُمْ وَاَقْرَضْتُمُ اللّٰهَ قَرْضًا حَسَنًا لَّاُكَفِّرَنَّ عَنْكُمْ سَيِّاٰتِكُمْ وَلَاُدْخِلَنَّكُمْ جَنّٰتٍ تَجْرِيْ مِنْ تَحْتِهَا الْاَنْهٰرُۚ فَمَنْ كَفَرَ بَعْدَ ذٰلِكَ مِنْكُمْ فَقَدْ ضَلَّ سَوَاۤءَ السَّبِيْلِ
Dan sungguh, Allah telah mengambil perjanjian dari Bani Israil dan Kami telah mengangkat dua belas orang pemimpin di antara mereka. Dan Allah berfirman, “Aku bersamamu.” Sungguh, jika kamu melaksanakan salat dan menunaikan zakat serta beriman kepada rasul-rasul-Ku dan kamu bantu mereka dan kamu pinjamkan kepada Allah pinjaman yang baik, pasti akan Aku hapus kesalahan-kesalahanmu, dan pasti akan Aku masukkan ke dalam surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai. Tetapi barangsiapa kafir di antaramu setelah itu, maka sesungguhnya dia telah tersesat dari jalan yang lurus.”

(QS. Al-Ma'idah ayat 12)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement