Rabu 11 Jan 2017 08:08 WIB

OK OCE Jadi Landasan Membangun UMKM

 Cawagub DKI Jakarta nomor urut 3, Sandiaga Uno, melakukan sosialisasi Pilkada DKI Jakarta di sebuah pasar di Jakarta. (ilustrasi)
Foto: Republika/Wihdan Hidayat
Cawagub DKI Jakarta nomor urut 3, Sandiaga Uno, melakukan sosialisasi Pilkada DKI Jakarta di sebuah pasar di Jakarta. (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) menjadi salah satu janji dari pasangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno. Melalui program 'One Kecamatan, One Center for Entrepreneurship' (OK OCE), pasangan nomor urut 3 itu yakin akan membantu masyarakat dalam mengatasi masalah lapangan pekerjaan.

Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno mengatakan, program itu dilakukan agar tidak ada kecemburuan sosial dan kecemburuan ekonomi yang dirasakan oleh warga sekitar karena lapangan pekerjaan yang semakin sempit.

''Program yang bisa mensinergikan antara para pemilik modal maupun para pemilik UMKM,'' ujarnya saat bertemu warga di kawasan Budi Mulia RT 014/08, Pademangan Barat, Jakarta Utara, Selasa (10/1).

Sandi menegaskan program OK OCE nantinya akan menjadi landasan. Karena, dia menginginkan usaha besar bisa menjadi lokomotif agar usaha kecil juga bisa merasakan dampak dari penyediaan lapangan pekerjaan.

"Karena pasti banyak pedagang yang mengeluhkan harga cabai lagi naik. Karena itu tidak diimbangi dengan kebijakan pemprov yang mampu menghadirkan pasokan yang aman. Ini sangat disayangkan," tuturnya.

Oleh karena itu, ke depan, dia memastikan harga cabai dan food inflation atau inflasi dari bahan makanan yang angkanya mengkhawatirkan menuju 7,10 persen bisa ditanggulangi supaya tidak memberatkan masyarakat menengah ke bawah.

"Inflasi bahan makanan ini akan kita ambil dari masalahnya yaitu kita akan amankan pasokannya. Kalau pasokan tidak aman, pasti akan spekulasi harga,'' katanya. ''Jadi, cabai ini dirasakan tidak ada keamanan dari pasokannya, sehingga pedagang mendapatkan harga yang paling tinggi.''

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement