REPUBLIKA.CO.ID, LOS ANGELES -- Sejumlah pelatih NBA akan mencari pekerjaan baru sepanjang masa off season setelah Cleveland Cavaliers memecat pelatih Byron Scott dan Detroit Pistons memecat pelatih Lawrence Frank pada Kamis.
Doug Collins juga mengundurkan diri dari posisinya sebagai pelatih Philadelphia 76ers. Scott dipecat setelah tiga musim di mana ia membawa Cleveland menorehkan rekor 64-166.
"Saya sangat menghormati profesionalisme Byron dan sangat mengaguminya secara pribadi," kata manajer umum Cavaliers, Chris Grant.
"Pada saat yang sama, penting bagi kami untuk memastikan kami memaksimalkan semua peluang untuk mengembangkan diri dan meraih kesuksesan,'' katanya. ''Kami akui telah merasakan kemunduran di lapangan.''
Scott mulai melatih Cavs pada Juli 2010 sebelum LeBron James memutuskan meninggalkan Cavaliers dan bergabung dengan Miami Heat sebagai free agent (pemain bebas).
Cavaliers memiliki rekor 24-58 pada musim ini. Mereka mengakhiri musim 2012/2013 dengan rentetan enam kekalahan berturut-turut.
Sementara, Detroit memecat Frank setelah menanganinya selama dua musim. Frank mengakhiri kariernya di Detroit dengan catatan keseluruhan 54-94 ketika Pistons mencatatkan rekor 29-53 pada musim ini.
"Kami berterima kasih kepada Lawrence untuk kerja keras dan dedikasinya. Namun, kami merasa ini yang terbaik bagi klub yakni melakukan perubahan," kata presiden operasional bola basket Pistons, Joe Dumars.
Pistons tidak pernah menembus playoff dalam lima musim terakhir.
Pemilik Philadelphia, Josh Harris, mengatakan bahwa Collins membuat keputusan untuk tidak kembali pada musim keempat. "Ia tidak dipaksa hengkang," tegas Harris.
Collins masih memiliki satu tahun tersisa dalam kontrak empat tahunnya. Namun, dia akan tetap terlibat dalam organisasi tim sebagai penasehat.
Rekor Philadelphia musim ini adalah 34-48. Mereka mengakhiri musim yang mengecewakan dengan kemenangan 105-95 atas Indiana Pacers pada Rabu. Collins membawa 76ers mencatatkan rekor 110-120 dalam tiga musim.