REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelatih Westports Malaysia Dragons, Ariel Vanguardia, menyatakan pertandingan ketiga babak playoff Liga Bola Basket ASEAN (ABL) melawan Indonesia Warriors sebagai laga hidup mati untuk timnya.
Pada dua gim sebelumnya, Westports Malaysia Dragons tertinggal 2-0 oleh Indonesia Warriors.
"Saat ini setiap pertandingan adalah pertarungan hidup dan mati. Kami harus mencari cara untuk mengungguli mereka," kata Ariel.
Ariel mengakui bahwa pekan lalu merupakan pekan yang kering keberuntungan bagi timnya. Namun, dia berharap dapat mengambil keuntungan dari bermain di hadapan publik sendiri di MABA Stadium, Kuala Lumpur, Malaysia, Rabu (29/5) ini.
"Pekan lalu dipenuhi ketidakberuntungan, namun kali ini kami berada di kandang. Semoga kami bisa melakukan pekerjaan dengan baik," kata dia.
Harapan tersebut boleh jadi juga didorong oleh kepastian bahwa Marcus Hubbard akan kembali membela Dragons di lapangan. Hubbard sebelumnya abasen di dua laga awal akibat mengalami demam.
"Marcus akan kembali, semoga dia bisa memperlihatkan 100 persen kebugaran dan kemampuan," ujar Ariel.
Hubbard memiliki catatan impresif dengan rata-rata 23 poin per laga saat melawan Warriors. Itu termasuk 32 angka yang ia sumbangkan saat Dragons mengalahkan tim juara bertahan tersebut di hadapan publik Palembang Sports & Convention Center, Palembang, markas alternatif Warriors pada 26 April lalu.