REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Developmental Basketball League (DBL) Indonesia memastikan penyelenggaraan National Basketball League (NBL) dimulai pada 3 Desember di Hall Basket, Senayan, Jakarta. Di NBL Indonesia kali ini, ada 10 seri regular season.
Communications Senior Manager DBL Indonesia, Yondang Tubangkit, mengatakan NBL musim ini diadakan dengan 10 seri supaya para pemain bisa lebih dekat dengan para fans. "Musim lalu hanya enam seri," ujar Yondang, kepada Republika Online, Rabu (5/11).
Pada tiap serinya, ucap dia, NBL Indonesia akan diadakan di kota-kota yang berbeda. Seperti Yogyakarta, Solo, Surabaya, Semarang, dan kota-kota lainnya. Untuk grand final pada Mei mendatang, kata dia, akan tetap diadakan di Jakarta.
Menurut dia, persaingan antar klub di musim ini makin ketat. Sebab, tim-tim papan tengah sudah banyak yang mulai berbenah. Sesama tim papan bawah pun akan ketat bersaing karena ada perubahan format pemain di tim tersebut. "Banyak pemain yang beradi di tim baru," lanjut dia.